saya harap perbaikan dilakukan dengan baik, agar kali tersebut normal kembali

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Selatan meminta Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) memperbaiki turap atau tembok yang rusak di sekitar RPTRA Betawi Ngumpul, Kelurahan Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa.

“Saya juga minta kepada SDA untuk memperbaiki bagian kerusakan turap atau tembok yang hancur agar air tidak masuk menggenangi RPTRA ini,” kata Wali Kota Jakarta Selatan Muhammad Anwar di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Dinas SDA DKI pastikan rumah warga di Muara Angke tak direlokasi

Anwar mengatakan peninjauan lokasi dilakukan untuk memastikan seluruh proses pengerjaan atau pembangunan fasilitas pengendalian banjir berjalan optimal.

Anwar bersama jajaran menuju lokasi dengan bersepeda dari Kantor Walikota Administrasi Jakarta Selatan.

Kemudian, lanjut Anwar, untuk monitoring berikutnya di RPTRA Waru Timbul, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, untuk memastikan pembangunan turap Kali Pulo berjalan lancar dan tidak ada hambatan satu hal apapun.

Baca juga: Pekerjaan tanggul rob Muara Angke ditargetkan rampung pada Desember

“Sebelumnya turapnya longsor, sudah diperbaiki oleh SDA. Maka itu saya harap perbaikan dilakukan dengan baik, agar kali tersebut normal kembali,” tambahnya.

Sudin SDA Jaksel tengah melakukan pengerukan kali di tujuh lokasi, yakni Kali Grogol (depan Mayapada), Kali Jelawe (Kebayoran Baru), Kali Ciliwung (Tebet), Kali Cideng (Tebet), Waduk L dan Waduk Filter (Ragunan), serta saluran penghubung (Phb) Pelita (Cilandak).

Ke depannya, SDA Jakarta Selatan akan menyasar Kali Ciliwung segmen lainnya untuk melakukan pengerukan kali.

Baca juga: Normalisasi Sungai Ciliwung harus rampung tahun 2028

Pemkot Jaksel berkomitmen untuk menggencarkan pengerukan kali untuk memastikan air di kali dan saluran bisa mengalir dengan lancar.

Selain itu, menggencarkan pembuatan sumur resapan melalui “Gerakan Menabung Air” untuk mencegah potensi banjir di Jaksel. Gerakan ini menjadi salah satu solusi strategis dalam mengurangi risiko banjir dan sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan.

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.