Mutasi 57 Perwira Tinggi TNI, Panglima Ganti 2 Pangdam

PANGLIMA Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal Agus Subiyanto merotasi dan mutasi 57 perwira tinggi di tiga matra. Kebijakan itu tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1448/X/2025 tertanggal 30 Oktober 2025 tentang pemberhentian dan pengangkatan jabatan di lingkungan TNI.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Kepala Pusat Penerangan Mayor Jenderal (Mayjen) Freddy Ardianzah mengatakan rotasi ini merupakan bagian dari sistem pembinaan karier yang dirancang berkesinambungan. Ia menilai kebijakan tersebut tidak hanya menjadi penyesuaian struktural, tetapi strategi menjaga organisasi tetap adaptif menghadapi dinamika tugas.

“Rotasi jabatan ini bukan sekadar proses administratif, melainkan wujud pembinaan karier yang berorientasi pada peningkatan profesionalisme dan kesiapan satuan. Regenerasi kepemimpinan memastikan tiap lini memiliki pemimpin yang tangguh dan responsif menjawab tantangan zaman,” ujar Freddy dikutip 8 November 2025.

Dari total mutasi tersebut, 35 perwira tinggi berasal dari TNI Angkatan Darat, 10 dari Angkatan Laut, dan 12 dari Angkatan Udara. Sejumlah posisi strategis turut mengalami pergantian dianggap sebagai langkah memperkuat struktur komando dan meningkatkan daya gerak operasional di tiap matra.

Di Angkatan Darat, jabatan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman kini diemban Mayjen Krido Pramono, sementara Mayjen Hendy Antariksa menjabat Pangdam I/Bukit Barisan. Di Angkatan Laut, Laksamana Pertama (Laksma) Yudi Cahyadi ditunjuk sebagai Asisten Komunikasi dan Elektronika Kepala Staf Angkatan Laut (Askomlek Kasal), dan Laksma Amrin Rosihan menjadi Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I. 

Pada Angkatan Udara, Kolonel Kes (W) Theresia Soepi menjadi Kepala Dinas Psikologi TNI Angkatan Udara (Kadispsiau) dan Kolonel Tek Arif Djoko Nugroho mengisi posisi Kepala Kelompok Staf Ahli Komando Pemeliharaan Materiil Angkatan Udara Kapoksahli Koharmatau). 

TNI menyebut keputusan mutasi ini menjadi komitmen untuk menjaga kualitas kepemimpinan serta kesinambungan organisasi. Rotasi tersebut juga menjadi bagian dari proses adaptasi terhadap tantangan pertahanan masa depan yang kian kompleks di darat, laut, dan udara.

  • Related Posts

    Kapolri: Jumlah Pasti Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Masih Didalami

    Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan sejauh ini ada satu orang diduga menjadi pelaku ledakan di SMAN 7 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Meski begitu, pihak akan terus menyelidiki…

    Kapolri: Terduga Pelaku Ledakan Salah Satu Siswa SMAN 72 Jakarta

    Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap fakta baru soal ledakan di SMAN 72 Jakarta di Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut). Dia mengatakan terduga pelaku merupakan siswa di SMA…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *