Ketua Komisi XI DPR: BI-OJK-Kemenkeu sinergi perkuat stimulus ekonomi

Ketua Komisi XI DPR: BI-OJK-Kemenkeu sinergi perkuat stimulus ekonomi

  • Minggu, 6 Juli 2025 17:17 WIB
  • waktu baca 2 menit
Ketua Komisi XI DPR: BI-OJK-Kemenkeu sinergi perkuat stimulus ekonomi
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat menghadiri rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI, di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (3/7/2025). ANTARA/Bayu Saputra

Koordinasi antara BI, OJK, dan Kemenkeu menjadi kunci memastikan kebijakan moneter, stabilitas sektor keuangan, dan stimulus fiskal berjalan selaras mendorong pertumbuhan berkelanjutan.

Jakarta (ANTARA) – Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun menegaskan pentingnya sinergi antara Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk memperkuat stimulus ekonomi.

“Koordinasi antara BI, OJK, dan Kemenkeu menjadi kunci untuk memastikan kebijakan moneter, stabilitas sektor keuangan, dan stimulus fiskal berjalan selaras guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar Misbakhun dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Pernyataan tersebut ia sampaikan menyusul capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 4,87 persen pada triwulan I-2025, yang dinilai perlu dioptimalkan melalui koordinasi kebijakan yang lebih solid.

Menurut Misbakhun, pertumbuhan ekonomi di tengah dinamika geopolitik global dan ketidakpastian pasar keuangan memerlukan langkah-langkah antisipatif.

Lebih lanjut, Misbakhun menekankan perlunya kebijakan moneter serta fiskal yang akseleratif dan responsif terhadap perkembangan ekonomi global, termasuk fluktuasi nilai tukar dan inflasi yang stabil untuk mendongkrak produktivitas ekonomi.

Ia juga mendorong peningkatan peran OJK dalam memperkuat ketahanan sektor perbankan dan non-bank, serta optimalisasi instrumen fiskal oleh Kemenkeu untuk mendukung daya beli masyarakat dan investasi.

Komisi XI DPR RI berkomitmen untuk terus memantau dan mendorong kolaborasi antarlembaga tersebut guna menciptakan iklim ekonomi yang kondusif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Pertumbuhan 4,87 persen di triwulan I-2025 adalah modal baik, tetapi kita harus memastikan momentum ini terus terjaga dengan kebijakan yang tepat, termasuk pengendalian inflasi yang kompetitif, stabilitas nilai tukar, dan percepatan penyaluran kredit UMKM,” kata Misbakhun.

Baca juga: Kemnaker minta pekerja sabar tunggu BSU, pastikan segera cair

Baca juga: Sri Mulyani: Paket stimulus ekonomi mitigasi jaga pertumbuhan nasional

Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    AMPG bagikan 1.000 santunan untuk anak yatim guna sambut 10 Muharam

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi AMPG bagikan 1.000 santunan untuk anak yatim guna sambut 10 Muharam Minggu, 6 Juli 2025 23:25 WIB waktu…

    Presiden Prabowo disambut hangat Presiden Lula saat hadiri KTT BRICS

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Presiden Prabowo disambut hangat Presiden Lula saat hadiri KTT BRICS Minggu, 6 Juli 2025 23:12 WIB waktu baca…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *