Menteri LH imbau pengusaha sawit tertib aturan siaga karhutla

Menteri LH imbau pengusaha sawit tertib aturan siaga karhutla

  • Sabtu, 10 Mei 2025 20:59 WIB
  • waktu baca 2 menit
Menteri LH imbau pengusaha sawit tertib aturan siaga karhutla
Menteri Lingkungan Hidup (Menteri LH) Hanif Faisol Nurofiq (tengah) saat meninjau kesiapsiagaan karhutla di perkebunan kelapa sawit milik PT Kimia Tirta Utama di Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Sabtu (10/5/2025). ANTARA/Sean Filo Muhamad

Pekanbaru (ANTARA) – Menteri Lingkungan Hidup (Menteri LH) Hanif Faisol Nurofiq mengimbau kepada seluruh pengusaha kelapa sawit di Indonesia untuk tertib dalam melaksanakan aturan kesiapsiagaan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang harus dipatuhi oleh seluruh perusahaan.

Hal tersebut, tegas Menteri Hanif telah resmi menjadi peraturan negara melalui Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH).

“Kami akan menerbitkan sanksi paksaan pemerintah kalau kelengkapan (kesiapsiagaan karhutla) ini tidak dilengkapi, karena ini sudah standar yang telah diberikan oleh pemerintah,” kata Menteri LH saat mengunjungi perkebunan kelapa sawit milik PT Kimia Tirta Utama di Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Sabtu.

Dalam kunjungan, Hanif menemukan bahwa perusahaan tersebut telah memenuhi standar dalam penanggulangan karhutla.

Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh perusahaan yang telah menaati aturan tentang kesiapsiagaan karhutla. Namun demikian, keberhasilan ini tidak boleh menyebabkan kelalaian kepada seluruh pihak terkait.

“Tentu pelatihan-pelatihan terkait dengan masyarakat, harapan saya mungkin lebih intensif lagi. Dipanggillah ke sini, kan tidak terlalu mahal juga, dilatih-latih, nanti minggu depan lagi yang lain juga dilatih. Jadi semuanya merasa siap untuk menanggulangi karhutla,” ujarnya.

Baca juga: Menteri LH minta Pemprov Riau optimalkan peran masyarakat peduli api

Menteri LH itu menekankan kewaspadaan terhadap karhutla di Riau menjadi penting, sebab luas wilayah perkebunan sawit di wilayah tersebut mencapai sekitar empat juta hektare, di mana luas tersebut merupakan setengah dari luas wilayah Provinsi Riau.

Di samping itu, lanjut dia, Riau kini menjadi perhatian utama pemerintah soal penanganan karhutla. Hingga April 2025, data Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) mencatat wilayah tersebut menjadi wilayah dengan indikasi karhutla terluas nomor satu di Indonesia.

“Kalau empat juta hektare ini tertata rapi, Insya Allah akan menekan kejadian karhutla di Riau. Saat ini Riau berdasarkan luasan yang kami pantau ini paling tinggi di Indonesia. Luasannya 600 hektare sampai bulan ini, mulai dari Januari sampai bulan April. Memang kecil, tapi ini nomor satu,” paparnya.

Oleh karena itu, Menteri Hanif mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan terkait untuk bersinergi dalam menghadapi persoalan karhutla di Indonesia.

Baca juga: Menteri LH apresiasi kualitas pengelolaan Kebun Binatang Surabaya

Baca juga: Menteri LH dorong pihak terkait bersinergi cegah karhutla di Riau

Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Minggu sore hingga malam

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Sebagian Jakarta diperkirakan hujan pada Minggu sore hingga malam Minggu, 11 Mei 2025 01:01 WIB waktu baca 1…

    Bawaslu usul fungsi quasi peradilan dalam revisi UU Pemilu

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Bawaslu usul fungsi quasi peradilan dalam revisi UU Pemilu Minggu, 11 Mei 2025 00:58 WIB waktu baca 2…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *