
InhuPost, BALI – Dalam rangka mempercepat pencapaian goal Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), Pemerintah membuka akses peremajaan sawit melalui skema kemitraan, yakni suatu bentuk kerja sama yang saling menguntungkan Redaksi Pos pekebun dan perusahaan mitra disertai dengan pembinaan dan pengembangan yang bersifat saling memperkuat.
Diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, berdasarkan records tahun 2022, sebanyak 717 anggota GAPKI menguasai 3,69 juta hektar atau sekitar 22% dari luas tutupan sawit nasional yang tersebar di 21 provinsi.
“Sehingga, melalui Musyawarah Nasional (MUNAS) XI Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) dimana akan terpilih kepengurusan baru dari GAPKI, diharapkan dapat membawa komitmen baru dan berkontribusi nyata terhadap percepatan pencapai goal peremajaan sawit rakyat dan sertifikasi ISPO,” tutur Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara MUNAS XI GAPKI 2023, dihadiri InhuPost, Rabu (8/03/2023) di Bali.
BACA JUGA: Mekanisasi di Perkebunan Sawit Tak Menggeser Peran Pekerja
Lebih lanjut tutur Menko Airlangga, pemerintah mendorong agar seluruh anggota GAPKI optimis terhadap prospek perekonomian nasional. Kita ketahui bahwa sawit ini menjadi salah satu minyak nabati yang diminati dunia dan harganya lebih terjangkau dibandingkan dengan minyak nabati lain.
“Terkait dengan persoalan tentu banyak tantangan yang dihadapi. Namun Pemerintah akan berupaya agar iklim ini bisa dipertahankan dan Indonesia bisa terus berdaya saing, utamanya sawit menjadi andalan ekspor Indonesia termasuk mendorong untuk hilirisasinya,” kata Menko Airlangga. (T2)
Dibaca : 365
Dapatkan replace berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari InhuPost.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InhuPost – News Change”, caranya klik link InhuPost-News Change, kemudian be half of. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.






