DPD KNPI Riau: Saatnya Berantas Korupsi Di Sektor Sawit – InfoSAWIT

featured image

InhuPost, JAKARTA – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Provinsi Riau, mencurigai aksi unjuk rasa yang dilakukan sejumlah organisasi yang mengatasnamakan petani.

Lantarran, diungkapkan Ketua DPD KNPI Riau, Larshen Yunus, Komisi Uni Eropa tersebut telah mengetok palu untuk segera menindaklanjuti dan memberlakukan UU Anti Deforestasi EUDR (EU Deforestation Regulation) pada 6 Desember 2022 yang lalu.

Ketentuan tersebut segera mengatur dan memastikan para Konsumen di Kawasan Uni Eropa (UE) untuk tidak membeli komoditas yang terkait dengan sumber deforestasi dan degradasi hutan, dimana salah satu unsur-nya telah jelas-jelas mencantumkan sekaligus mengelompokkan Kelapa Sawit sebagai tanaman berisiko tinggi.

BACA JUGA: Harga TBS Sawit Jambi Periode 31 Maret-6 April 2023 Turun Rp 110,17/Kg, Cek Harganya..

“Perlu kami tegaskan, sekalipun ketentuan atas UU itu sangat mempengaruhi salah satu produk andalan Indonesia yaitu Kelapa Sawit, aksi unjuk rasa itu tidak akan bisa menghadirkan solusi. Justru menambah tingkat kecurigaan masyarakat Indonesia,” katanya dalam keterangan resmi diterima InhuPost, Kamis (30/3/2023).

LRedaksi Posn kata Larshen Yunus, khusus di  Provinsi Riau saja, permasalahan perkebunan kelapa sawit dalam kawasan hutan belum bisa teratasi. banyak sumber yang mengatakan, seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Komisi IV DPR-RI maupun para Pakar yang konsen terhadap Perkelapasawitan, dengan tegas menyampaikan rasa Kekhawatirannya tentang gejolak dan Potensi Konflik atas kasus pembiaran kebun kelapa sawit dalam kawasan hutan. “Sawit-sawit ilegal yang justru telah merugikan kas keuangan negara, pokoknya wallahuallam bissawab,” ujar Larshen Yunus.

Alumni dari Sekolah Vokasi Mediator Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta itu juga mengungkapkan, bahwa tidak perlu ada aksi unjuk rasa, terlebih selama ini mayoritas para massa aksi terutama bagi pengurus terasnya sering pamer selfie dan duduk bersama dengan para jenderal dan Pejabat Tinggi di Indonesia.

BACA JUGA: Disbunnak Kalbar Lakukan Penataan Kawasan Sistem Integrasi Sapi-Kelapa Sawit (SISKA) di 2 Desa

Kata Larshen Yunus dirinya mendorong masyarakat Indonesia, terutama bagi kalangan pemuda unutk  bersama-sama menjaga negeri ini dari tangan-tangan Komprador, dan rebut sektor terpenting di Indonesia -kelapa sawit- dari penguasaan para Koruptor.

Dibaca : 453

Halaman: 1 2

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari InhuPost.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InhuPost – News Exchange”, caranya klik hyperlink InhuPost-News Exchange, kemudian be half of. Anda harus set up aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI Pusat

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI PusatJAKARTA, PARASRIAU.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang mengaku semakin mantap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PWI Pusat 2023-2028.Itu dikatakan Ketua Discussion board Pemred Jawa Pos Neighborhood 2017-2018 itu setelah sowan ke tokoh pers Dahlan Iskan (DI) yang

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNP

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNPPADANG, PARASRIAU.COM – Di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan berbagi pengalaman hidup, mulai dari pendidikan hingga menjadi Gubernur Riau. Gubri Syamsuar menerangkan jika dirinya menempuh pendidikan jenjang perguruan tinggi dan merasakan prosesi wisuda itu bisa dikatakan terlambat.Sebab setalah menamatkan pendidikan

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *