China berencana larang pemasangan gagang pintu tersembunyi pada mobil

Jakarta (ANTARA) – Otoritas China diwartakan merencanakan pelarangan pemasangan gagang pintu mobil yang tersembunyi di seluruh industri otomotif karena alasan keselamatan dan kekurangan fungsional.

Menurut siaran CarNewsChina pada Jumat (5/9), fully retractable door handle atau gagang pintu yang dapat ditarik sepenuhnya sehingga tampak menyatu dengan bodi mobil telah menjadi elemen desain lazim pada kendaraan elektrik modern.

Kebanyakan mobil listrik modern China telah menggunakan gagang pintu semacam itu, yang juga digunakan pada kendaraan Tesla Model S dan Hyundai Ioniq 5.

Seorang profesional litbang di perusahaan mobil kepada Mingjing Pro pada 4 September 2025 menyampaikan bahwa diskusi sedang dilakukan mengenai peraturan baru yang secara eksplisit akan melarang pemasangan gagang pintu yang dapat ditarik sepenuhnya sehingga tidak terlihat jelas.

Gagang pintu semi-retractable, yang tidak dapat ditarik sepenuhnya, dan gagang pintu tradisional masih akan diizinkan kalau produsen menggabungkan redundansi mekanis untuk memastikan pengoperasian yang andal.

Menurut keterangan sumber, draf rancangan ketentuan tentang standar pintu mobil akan diselesaikan bulan ini.

Proposal yang diajukan saat ini mengusulkan pelarangan langsung pemasangan gagang pintu mobil yang dapat ditarik sepenuhnya dengan masa transisi satu tahun.

Pemberlakuan ketentuan diperkirakan dimulai Juli 2027, yang berarti kendaraan baru yang dijual di China setelah tanggal ini tidak boleh lagi menggunakan desain fully retractable door handle.

Baca juga: Ekspor kendaraan Chery lebih banyak dibanding penjualan domestik

Meskipun dipuji karena estetika futuristik dan manfaat aerodinamisnya, kegunaan praktis dan keamanan gagang pintu mobil yang dapat ditarik sepenuhnya sehingga tampak menyatu dengan bodi dipertanyakan.

Gagang pintu elektronik dilaporkan tiga kali lebih mahal daripada gagang pintu mekanis, tetapi memiliki tingkat kegagalan delapan kali lipat lebih tinggi. Hal ini berkontribusi pada peningkatan biaya perbaikan kendaraan elektrik.

Selain itu, dalam kejadian kecelakaan yang melibatkan kehilangan daya atau kebakaran, gagang pintu elektrik di bagian dalam maupun luar kendaraan bisa tidak berfungsi sehingga menghambat upaya penyelamatan dan evakuasi penumpang.

Asosiasi Konsumen juga mencatat peningkatan 132 persen dari tahun ke tahun dalam keluhan mengenai jari anak-anak yang terjepit gagang pintu tersembunyi pada tahun 2024.

Pemimpin Great Wall Motor Wei Jianjun secara terbuka mengkritik pemasangan gagang pintu tersembunyi.

Menurut dia, model gagang pintu itu berat, penyegelannya buruk, berisik, dan bergantung pada tenaga listrik sehingga bisa membahayakan keselamatan.

Beberapa produsen mobil telah mengambil pendekatan yang lebih hati-hati. Volkswagen, misalnya, memilih memasang gagang pintu semi-retractable yang menyeimbangkan estetika dengan kepraktisan dan keamanan.

Kabar mengenai rencana pembuatan ketentuan mengenai standar gagang pintu mobil mengemuka setelah Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China memulai revisi standar nasional wajib “Persyaratan Teknis Keselamatan untuk Gagang Pintu Mobil” pada Mei 2025.

Proses revisi mencakup pembahasan risiko keselamatan yang ditimbulkan oleh desain gagang pintu tersembunyi saat ini. 

Baca juga: Merek China semakin gencar mengekspor mobil rakitan Indonesia

Baca juga: BYD sasar penjualan sekitar satu juta mobil di luar negeri selama 2025

Pewarta:
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025

  • Related Posts

    Pelaku sebut September Effect tak goyahkan pasar kripto dalam negeri

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Pelaku sebut September Effect tak goyahkan pasar kripto dalam negeri Sabtu, 6 September 2025 18:33 WIB waktu baca…

    Dito tekankan pemberantasan penyalahgunaan wewenang di Rakernas KONI

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Dito tekankan pemberantasan penyalahgunaan wewenang di Rakernas KONI Sabtu, 6 September 2025 18:33 WIB waktu baca 2 menit…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *