
Komisi II DPR dan ANRI gali dokumen sejarah Melayu di Pulau Penyengat
- Jumat, 5 September 2025 18:33 WIB
- waktu baca 2 menit

Tanjungpinang (ANTARA) – Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menggali dokumen sejarah Melayu yang ditulis tangan warga Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda didampingi Kepala Arsip Nasional Mego Pinandito mengatakan mereka ingin menyelamatkan dokumen-dokumen yang ditulis pada tahun 1.800-an Masehi tersebut.
“Dokumen itu memiliki nilai-nilai penting bagi sejarah dan budaya Indonesia, yang akan dilestarikan dan dijadikan arsip oleh pemerintah pusat sebagai bagian dari sejarah nasional,” kata Rifqinizamy di Pulau Penyengat, Jumat.
Selain itu, kata dia, dokumen tersebut akan menjembatani bagi masa lalu dan masa depan. Dokumen itu bakal diselamatkan menjadi arsip nasional, yang kemudian direstorasi secara digital.
“Maka itu, kami berkepentingan hadir di sini guna menjaga kearsipan dokumen tersebut,” ujar dia.
Ia menyampaikan dokumen sejarah itu perlu diarsipkan agar seluruh anak-anak bangsa dapat melihat sekaligus membaca sejarah peradaban Melayu.
Apalagi Pulau Penyengat pernah menjadi pusat Kesultanan Riau-Lingga dan melahirkan tokoh sastrawan besar Raja Ali Haji, pencipta Gurindam Dua Belas dan buku tata bahasa Melayu, yang menjadi dasar bahasa Indonesia.
Ia pun mengajak generasi penerus bangsa Indonesia membaca sejarah bagaimana Penyengat menjadi pusat dan benteng peradaban budaya Melayu, yang berperan penting dalam perkembangan literasi, bahasa, pemerintahan, dan keislaman di Asia Tenggara sejak abad ke-18.
“Ini merupakan penegasan bahwa bangsa kita, Nusantara, terutama peradaban Melayu, juga memiliki kualifikasi intelektual yang di atas rata-rata,” katanya.
Baca juga: Menteri Kebudayaan napak tilas sejarah dan budaya di Pulau Penyengat
Baca juga: Ketua DPD RI: Pulau Penyengat simbol kebesaran pemikiran Melayu
Baca juga: Gubernur Kepri lanjutkan revitalisasi objek wisata Pulau Penyengat
Pewarta: Ogen
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Komisi II DPR komitmen perkuat demokrasi dan pengawasan pemilu
- 31 Agustus 2025
Komisi II minta Pemerintah beri insentif untuk PPPK di daerah 3T
- 25 Agustus 2025
Rekomendasi lain
Cara dan syarat bikin kartu kredit BCA
- 17 Juli 2024
Lirik lagu “Menunggumu” dari NOAH
- 19 Juli 2024
“Attack on Titan: The Last Attack” sudah rilis, di mana menontonnya?
- 11 Februari 2025
Daftar nama-nama klub sepak bola Indonesia dan asalnya
- 10 September 2024
Simak tanggal dan cuti bersama Idul Adha 2025
- 9 April 2025
Urutan dzikir dan doa setelah shalat witir
- 23 Juli 2024