
Kilang Pertamina uji coba produksi avtur berbahan baku minyak jelantah
- Rabu, 30 Juli 2025 13:23 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mulai uji coba memproduksi avtur berbahan baku minyak jelantah (used cooking oil/UCO) dalam rangka mendukung bahan bakar ramah lingkungan.
“Sebelum tahapan produksi ini, Kilang Cilacap telah melakukan penggantian katalis. Katalis ini merupakan salah satu inovasi yang sangat penting dalam produksi Pertamina SAF (Sustainable Aviation Fuel) dengan bahan baku minyak jelantah,” kata Direktur Operasi KPI Didik Bahagia saat dikonfirmasi ANTARA dari Jakarta, Rabu.
Didik mengatakan katalis tersebut merupakan hasil inovasi Technology Innovation (TI) Pertamina. Katalis itu dikenal dengan nama Katalis Merah Putih. Katalis berfungsi untuk mendukung proses produksi Pertamina SAF.
Produksi SAF berbahan baku minyak jelantah ini menjadi tonggak penting dalam komitmen KPI terhadap energi hijau dan pengurangan emisi karbon di sektor transportasi udara.
“Produksi Pertamina SAF ini merupakan bentuk nyata dukungan transisi energi yang dilakukan KPI. Ini juga sejalan dengan strategi pertumbuhan ganda yang dilakukan Pertamina khususnya dalam hal membangun bisnis rendah karbon terutama dalam hal menghasilkan produk berbahan baku nabati,” kata Didik.
Pertamina Group, ujar dia, berkomitmen penuh dalam mendukung terbentuknya ekosistem SAF di Indonesia. Ekosistem itu melibatkan Pertamina Patra Niaga dan Pelita Air Services.
Keterhubungan ekosistem tersebut mulai dari proses pengumpulan jelantah, produksi SAF berbahan baku minyak jelantah, hingga akhirnya nanti dipergunakan oleh maskapai penerbangan.
Didik mengatakan setelah produk dihasilkan di Kilang, selanjutnya akan dilakukan pengujian untuk memastikan standar produk baik di laboratorium milik KPI maupun di Lemigas.
Setelah dipastikan produk SAF-nya telah sesuai dengan parameter yang ditentukan, produk Pertamina SAF Kilang Cilacap itu akan dilakukan inagurasi penerbangan di pertengahan Agustus tahun ini, ujar dia, menjelaskan.
“Keberhasilan ini tentunya tidak hanya menjadi keberhasilan Pertamina semata, tapi akan menjadi kebanggaan kita sebagai bangsa dapat menghasilkan produk yang berkelas dunia,” kata Didik.
Pewarta: Putu Indah Savitri
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Alfamart meluncurkan 10 mesin penukaran minyak jelantah jadi uang
- 19 Februari 2025
Rekomendasi lain
Siaran langsung Indonesia vs China dapat disaksikan di sini
- 14 Oktober 2024
Daftar film bioskop yang akan rilis di akhir tahun 2024
- 15 September 2024
Menonton film porno dosa? Ini hukumnya dalam Islam
- 21 September 2024
Surat Al Fatihah: Arab, Latin beserta makna dan keutamaannya
- 6 Agustus 2024
Cara cetak NPWP online dengan mudah
- 16 Juli 2024
Daftar 10 pekerjaan dengan gaji tertinggi di dunia
- 10 Oktober 2024
Cara dan syarat daftar jadi pendamping lokal desa (PLD) Kemendes
- 10 Desember 2024