Kebiasaan buruk yang sering tak disadari hambat tinggi badan

Kebiasaan buruk yang sering tak disadari hambat tinggi badan

  • Minggu, 27 Juli 2025 21:25 WIB
  • waktu baca 3 menit
Kebiasaan buruk yang sering tak disadari hambat tinggi badan
Petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) mengukur tinggi badan murid saat berlangsung Cek Kesehatan Gratis (CKG) di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri 6 Banda Aceh, Aceh, Rabu (23/7/2025). (ANTARA FOTO/AMPELSA)

Jakarta (ANTARA) – Memiliki tubuh yang tinggi dan proporsional merupakan impian banyak orang. Selain menambah rasa percaya diri, postur tubuh yang ideal juga sering kali menjadi daya tarik tersendiri di mata orang lain.

Secara umum, tinggi badan memang dipengaruhi oleh faktor keturunan yang tidak bisa diubah. Meski begitu, bukan berarti tidak ada yang bisa dilakukan. Dengan menjalani pola hidup sehat secara konsisten, pertumbuhan tinggi badan tetap dapat dioptimalkan.

Sayangnya, meskipun seseorang sudah berusaha menambah tinggi badan melalui berbagai cara, jika masih melakukan kebiasaan-kebiasaan buruk dalam keseharian-nya, hasilnya bisa tidak maksimal.

Beberapa rutinitas yang tampak sepele ternyata dapat berdampak cukup besar terhadap pertumbuhan tulang, khususnya dalam proses peninggian badan.

Lalu, apa saja kebiasaan yang sebaiknya dihindari? Berikut adalah sejumlah aktivitas harian yang dapat menghambat pertumbuhan, seperti dikutip dari berbagai sumber terpercaya.

Baca juga: Standar tinggi badan ideal anak berdasarkan umur dan jenis kelamin

Kebiasaan sehari-hari yang menghambat tinggi badan di usia pertumbuhan

1. Jarang beraktivitas olahraga

Aktivitas fisik seperti olahraga sangat penting untuk merangsang pertumbuhan otot dan tulang. Saat Anda melakukan gerakan seperti melompat, berlari, atau menggiring bola dalam permainan seperti basket, bulu tangkis, atau lompat tali, otot-otot tubuh akan bekerja aktif dan memberi tekanan yang baik pada tulang.

Sebaliknya, jika jarang berolahraga, otot dan tulang tidak mendapatkan rangsangan yang dibutuhkan. Ini bisa menghambat proses pertumbuhan yang seharusnya terjadi secara alami.

2. Konsumsi gizi yang tidak tercukupi

Tidak hanya aktif secara fisik, tubuh juga memerlukan nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan tinggi badan. Gizi yang seimbang, terutama yang mengandung protein hewani dan nabati, kalsium, vitamin D, serta zinc, sangat berperan dalam menunjang perkembangan tulang. Kekurangan nutrisi penting ini bisa menghambat proses pertumbuhan dan membuat tinggi badan sulit bertambah secara optimal.

3. Kurang waktu tidur

Istirahat yang cukup, khususnya tidur malam, memainkan peran penting dalam proses pertumbuhan. Saat tidur, tubuh secara alami memproduksi hormon pertumbuhan yang berfungsi membangun jaringan tulang dan otot.

Namun, jika waktu tidur kurang dari 6–8 jam per malam, produksi hormon ini bisa terganggu, yang pada akhirnya memperlambat pertumbuhan tinggi badan.

Baca juga: Usia berapa pertumbuhan tinggi badan berakhir? Ini penjelasannya

4. Stres yang berlebihan

Stres tidak hanya berdampak pada kesehatan mental, tetapi juga mempengaruhi kondisi fisik secara menyeluruh. Ketika stres, tubuh akan kehilangan keseimbangan dan berpengaruh terhadap pola makan, tidur, hingga aktivitas harian.

Dalam jangka panjang, stres yang tidak terkelola dapat menghambat proses pertumbuhan tulang dan otot karena sistem tubuh tidak bekerja dengan semestinya.

5. Tidak menjaga postur tubuh yang baik

Menjaga posisi tubuh saat duduk atau berdiri sangat penting untuk mendukung postur dan pertumbuhan tinggi badan. Jika terbiasa duduk membungkuk atau berdiri tidak tegak, tulang belakang bisa mengalami tekanan yang tidak semestinya.

Upayakan untuk selalu menjaga agar punggung tetap lurus dan tubuh tidak membungkuk, agar pertumbuhan tulang bisa berlangsung secara maksimal.

6. Kurang minum air putih

Mengonsumsi cairan yang cukup berperan besar dalam menjaga fungsi metabolisme tubuh. Bila tubuh kekurangan air, proses metabolisme melambat, dan ini dapat mempengaruhi pertumbuhan anak secara keseluruhan.

Pastikan kebutuhan air putih harian tercukupi dan hindari konsumsi minuman manis secara berlebihan. Gula yang tinggi dapat meningkatkan kadar insulin dalam darah, yang bisa mengganggu proses alami pertumbuhan tubuh.

Baca juga: 8 makanan yang harus dihindari agar diet berhasil dan bobot turun

Baca juga: Rekomendasi makanan untuk tingkatkan tinggi badan anak secara alami

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Van Aert menangi etape terakhir Tour de France, Pogacar juara umum

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Balap Sepeda Van Aert menangi etape terakhir Tour de France, Pogacar juara umum Senin, 28 Juli 2025 02:20…

    Xpeng pamer mobil terbangnya di GIIAS 2025

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Xpeng pamer mobil terbangnya di GIIAS 2025 Senin, 28 Juli 2025 02:07 WIB waktu baca 2 menit XPeng…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *