
Deteksi dini penyakit jantung: 11 Gejala yang harus Anda ketahui
- Selasa, 17 Juni 2025 14:23 WIB
- waktu baca 3 menit

Jakarta (ANTARA) – Penyakit jantung masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di dunia, termasuk Indonesia. Oleh karena itu, deteksi dini dengan mengenali gejala awal sangat penting untuk mencegah terjadinya komplikasi serius yang bisa berujung pada kematian. Upaya pencegahan sejak dini dapat meningkatkan peluang penyembuhan dan kualitas hidup penderita.
Deteksi ini dapat dilakukan dengan memperhatikan sejumlah ciri atau tanda-tanda yang kerap muncul sebelum kondisi memburuk. Waspada terhadap gejala awal memungkinkan penanganan lebih cepat dan tepat. Berikut ciri-ciri penyakit jantung yang sebaiknya tidak diabaikan.
11 ciri penyakit jantung yang tidak boleh diabaikan
1. Nyeri atau tekanan di dada
Rasa tidak nyaman berupa tekanan berat di dada, mirip “ada gajah duduk di dada”, dan bisa menjalar ke rahang, leher, lengan kiri, atau punggung. Ahli jantung menyebut ini sebagai angina, tanda klasik potensi penyakit arteri koroner.
2. Sesak napas
Perasaan kekurangan napas saat aktivitas ringan atau saat istirahat bisa mengindikasikan gangguan pada fungsi pompa jantung, seperti gagal jantung atau sirkulasi terganggu.
Baca juga: Inilah penyebab jantung koroner yang harus diketahui
3. Kelelahan ekstrem
Rasa lemas yang konsisten meski sudah istirahat cukup, menunjukkan tubuh kekurangan suplai darah akibat jantung tidak memompa dengan baik.
4. Palpitasi (jantung berdebar)
Detak yang cepat, tidak teratur, atau terasa berdebar-debar juga bisa menjadi tanda aritmia atau gangguan katup jantung.
5. Pembengkakan kaki, pergelangan, atau perut
Edema menunjukkan penumpukan cairan, sering disebabkan oleh gagal jantung atau katup yang tidak berfungsi optimal.
6. Mual, mual ringan, atau gangguan pencernaan
Beberapa serangan jantung “diam” tidak disertai nyeri dada, namun muncul sebagai nyeri ulu hati, mual, atau heartburn berkepanjangan.
7. Pusing, pingsan, atau lemas mendadak
Keluhan ini menandakan aliran darah ke otak terganggu, sering terkait kondisi jantung.
8. Keringat dingin, dingin-dingin tanpa sebab
Tiba-tiba merasa dingin berkeringat padahal tanpa aktivitas berat adalah sinyal bahaya khususnya bila disertai gejala lain.
9. Nyeri menjalar ke lengan, rahang, leher, punggung
Nyeri yang menjalar ke anggota tubuh lain menunjukkan potensi terjadinya serangan jantung.
10. Batuk persisten atau mengi
Batuk darah atau mengi ringan bisa muncul akibat cairan di paru-paru akibat gagal jantung.
11. Sleep apnea
Gangguan seperti sleep apnea memberi tekanan ekstra pada jantung dan meningkatkan risiko aritmia maupun hipertensi.
Baca juga: Penyakit jantung lebih mematikan pada wanita dan sederet fakta lain
Silent heart attacks dan gejala halus
Beberapa serangan jantung terjadi tanpa nyeri dada kuat. Ciri-ciri silent attack termasuk:
• Kelelahan mendadak
• Mual ringan atau gangguan pencernaan
• Sesak napas
• Pusing, kecemasan, atau keringat dingin
Dokter menyarankan edukasi dan pengecekan rutin terutama setelah usia 40-50 tahun.
Anjuran medis dan pencegahan
• Segera ke dokter jika mengalami gejala seperti di atas, terutama bila memiliki faktor risiko: tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, merokok, obesitas, atau riwayat keluarga.
• Deteksi dini: pemeriksaan EKG, ekokardiografi, tes stres, dan penanda darah seperti enzim jantung sangat membantu.
• Perbaiki gaya hidup: konsumsi makanan sehat, olahraga rutin, kelola stres, hentikan rokok, kendalikan berat badan dan tekanan darah.
Penyakit jantung bisa menimpa siapa saja baik pria, wanita, muda, atau tua. Kenali gejala awal seperti nyeri dada, sesak napas, kelelahan, palpitasi, dan tanda-tanda halus semacam mual atau pusing, terutama jika disertai faktor risiko. Tindakan preventif, pemeriksaan rutin, dan perubahan gaya hidup sehat dapat menyelamatkan nyawa.
Baca juga: IDAI soroti rendahnya intervensi penyakit jantung bawaan pada anak
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Duduk rebahan tak boleh lebih dari satu jam
- 19 Mei 2025
Rekomendasi lain
Syarat dan biaya masuk SMA Taruna Nusantara Magelang
- 24 Oktober 2024
Cara daftar menjadi TKI/PMI secara resmi
- 21 Oktober 2024
Siaran langsung Indonesia vs Bahrain dapat disaksikan di sini
- 10 Oktober 2024
Persiapan biaya kuliah 2025, segini besaran UKT UIN Jakarta
- 14 Februari 2025
Lirik lagu legendaris “Ayah” ciptaan Rinto Harahap
- 13 Agustus 2024