Bermainlepas, tapi jangan lupakan cakarmu, Garuda!

Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bermainlepas, tapi jangan lupakan cakarmu, Garuda!

  • Oleh Zaro Ezza Syachniar
  • Selasa, 10 Juni 2025 05:16 WIB
  • waktu baca 6 menit
Bermainlepas, tapi jangan lupakan cakarmu, Garuda!
Pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dan gelandang Joey Pelupessy menghadiri jumpa pers sebelum pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang di Suita City Stadium, Prefektur Osaka, Senin (9/6/2025). (ANTARA/HO-PSSI)

Maka, bermain bagai anak-anak kecil yang bermain bola di desa-desa, tanpa takut salah, tanpa gugup, dan penuh keberanian, adalah yang mesti dilakukan Indonesia

Jakarta (ANTARA) – Sepak bola tidak selalu berpihak pada yang kuat atau hebat. Kadang, mereka yang tampil tanpa beban dan tak kenal takut menjadi pemenangnya.

Inilah yang membuat sepak bola sering tidak tertebak hasilnya. Tm kecil bisa mengalahkan tim besar. Tak selalu soal kekuatan, tapi soal nyali bertanding.

Ini yang harus dilakukan timnas Indonesia ketika mereka bertemu raksasa Asia, Jepang, pada laga penutup kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C di Stadion Panasonic Suita, Prefektur Osaka, Jepang, Selasa pukul 17.35 WIB.

Tak perlu takut dan inferior, Indonesia hanya perlu bermain lepas, tak ada beban berat di pundak. Kemenangan atas China, Kamis pekan lalu, memastikan Indonesia lolos ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 dan oleh karena itu apapun hasil laga nanti tak merubah situasi di klasemen akhir.

Jepang pun demikian, tim yang dikapteni oleh Wataru Endo itu sudah memastikan langkahnya ke Piala Dunia 2026, yang menjadi Piala Dunia kedelapan mereka secara beruntun sejak 1998.

Dalam laga terakhirnya kontra Australia, Jepang sudah tak menganggap laga itu penting. Pasalnya, pemain-pemain terbaik, sebut saja: Takumi Minamino, Kaoru Mitona, Hidemasa Morita, Ritsu Doan, Daizen Maeda, Yukinari Sugawara, Junya Ito, hingga Kyogo Furuhashi, tak dipanggil oleh Moriyasu.

Sebagai gantinya, pelatih 56 tahun itu memilih menggunakan nama-nama “lapis kedua”, untuk memberikan jam terbang bagi mereka yang jarang mendapatkan kesempatan bermain di level internasional. Yu Hirakawa, Hiroki Sekine, dan Kota Tawaratsumida, adalah tiga nama yang mendapatkan debutnya setelah menjadi starter kontra Socceroos. Di laga itu, Jepang kalah, untuk pertama kalinya di babak kualifikasi setelah menjalani 14 pertandingan dengan 12 kemenangan dan dua kali seri.

Baca juga: Jelang lawan Jepang, Rizky Ridho alami keluhan otot hamstring

Halanan berikut: Indonesia datang ke Jepang dengan komposisi terbaiknya

Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Bahlil klarifikasi izin tambang Raja Ampat terbit sebelum era Jokowi

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Bahlil klarifikasi izin tambang Raja Ampat terbit sebelum era Jokowi Selasa, 10 Juni 2025 12:25 WIB waktu baca…

    Daftar lokasi keberangkatan – pemberhentian TransJakarta Bogor-Blok M

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Daftar lokasi keberangkatan – pemberhentian TransJakarta Bogor-Blok M Selasa, 10 Juni 2025 12:25 WIB waktu baca 2 menit…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *