
Eks-“wrestler” Sabu meninggal dunia di usia 60 tahun
- Senin, 12 Mei 2025 12:01 WIB
- waktu baca 2 menit

Michigan, AS (ANTARA) – Promotor olahraga-hiburan gulat profesional dunia (WWE) lewat laman resminya mengumumkan bahwa eks-pegulat (“wrestler”) di acaranya Terrance “Terry” Brunk, yang dikenal oleh penggemar dengan mononim Sabu, meninggal dunia di usia 60 tahun pada Minggu (11/5).
Dilansir dari NYPost, Minggu, penyebab meninggalnya Sabu tidak diungkapkan, namun, legenda gulat Rob van Dam (RvD), yang pernah meraih gelar juara “tag team” bersama Sabu, mengonfirmasi kabar tersebut bahkan mengunggah “emoji” jari telunjuk di akun X-nya, sebagai bentuk penghormatan pada pose khas yang kerap diperagakan Sabu ketika bertanding.
Keponakan dari “westler” WWE, Edward “The Sheik” Farhat itu lahir pada 1964, dan mulai dikenal sebagai bintang gulat garis keras (hardcore) dalam kejuaraan gulat ekstrem (ECW) tahun 1993, menurut data Cagematch.
Baca juga: Mengenal sosok Rey Mysterio, pegulat legendaris WWE yang tutup usia
Aksi spesial Sabu adalah melompat dari kursi dan mendorong lawan melewati meja dan bahkan kawat berduri, menurut NYPost.
Pada 2006, Sabu menjalin kontrak dengan WWE sebagai bagian dari kesepakatan akuisisi merek ECW oleh WWE.
Ia pun berkompetisi di kejuaraan televisi dunia WWE, berlaga dalam pertandingan bergengsi melawan Rey Mysterio memperebutkan gelar juara kelas berat dunia, dan juga melawan John Cena untuk memperebutkan gelar juara WWE.
Baca juga: John Cena jadi presenter setelah pengumuman pensiun dari WWE
Prestasi gemilang diraihnya saat berkolaborasi dengan sesama “wrestler” orisinal ECW, seperti The Sandman, Tommy Dreamer, dan RVD, lalu mereka memenangi pertandingan WrestleMania 23 pada 1 April 2007 di Detroit, kota kelahiran Sabu, disaksikan lebih dari 80.000 penonton.
Sabu meninggalkan WWE satu bulan setelah itu, dan terus menjelajah dunia sebagai bintang utama olahraga-hiburan.
Baca juga: Tingkatkan kemampuan, ONE Championship gandeng jagoan dari WWE
Selain di WWE, Sabu juga tercatat tampil untuk promotor gulat profesional AS (AEW), Jepang, dan Meksiko (AAA), bergulat di berbagai promosi independen sebelum tampil dua kali untuk AEW pada 2023, yang puncaknya menjadi pengawas (wasit) khusus untuk pertandingan gulat antara Adam Cole dan Chris Jericho.
AEW turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, teman, dan penggemar Sabu pada akun media sosial resmi mereka.
Baca juga: Mantan bintang smackdown Ashley Massaro meninggal dunia
Penerjemah: Abdu Faisal
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Mengenal sosok Rey Mysterio, pegulat legendaris WWE yang tutup usia
- 24 Desember 2024
Dari pendiri WWE ke eks rival, inilah calon menteri pilihan Trump
- 23 November 2024
Tingkatkan kemampuan, ONE Championship gandeng jagoan dari WWE
- 21 Agustus 2021
Berstatus pelayanan dasar, WWE terus siaran dari Florida
- 15 April 2020
Drew McIntyre jadi juara dunia WWE di tengah pandemi
- 11 April 2020
Chris Hemsworth akan perankan Hulk Hogan di Netflix
- 21 Februari 2019
Pewawancara legendaris WWE Gene Okerlund meninggal dunia
- 3 Januari 2019
Rekomendasi lain
7 atlet renang berprestasi dari Indonesia
- 10 September 2024
Berapa gaji pendamping desa Kemendes?
- 10 Desember 2024
Manfaat dan efek samping cat rambut
- 12 Juli 2024
Cara mudah hapus akun Telegram
- 23 Juli 2024
Batas maksimal saldo GoPay dan cara “upgrade” ke GoPay Plus
- 9 Agustus 2024
10 orang terkaya di Indonesia 2024
- 15 Agustus 2024