Jakarta (ANTARA) – Kepala Pelatih Rans Simba Bogor Anthony Garbelotto mengakui bahwa kemenangan timnya atas Hangtuah Jakarta yang berakhir dengan skor 86-85 di GOR Ciracas, Jakarta, Jumat (7/3) malam, bukanlah hal mudah.

Ia menilai bahwa gaya permainan Hangtuah yang mengandalkan rotasi empat hingga lima guard membuat timnya kesulitan dalam persiapan dan strategi pertandingan.

“Ini salah satu hal tersulit yang harus dihadapi tim mana pun di liga ini. Mereka bermain dengan empat guard yang terus berotasi, dan saat Christmas keluar, hampir seperti lima guard. Ini sangat sulit untuk diantisipasi dan hampir mustahil untuk dilawan,” ujar Garbelotto usai pertandingan.

Meski demikian, Rans mampu keluar sebagai pemenang dalam duel sengit yang berakhir dengan skor selisih satu poin yang ditentukan pada 17 detik terakhir.

Garbelotto menegaskan bahwa kemenangan ini diraih berkat mentalitas dan kerja keras para pemainnya.

“Entah bagaimana kami berhasil meraih kemenangan, kami menang karena tim ini menunjukkan keinginan kuat. Mereka sudah menunjukkan itu dalam setiap latihan, ” kata dia.

Baca juga: Rans kalahkan Hangtuah lewat tembakan tripoin dramatis

Rans memastikan kemenangan lewat tembakan tripoin Daniel Salamena di sisa 17 detik terakhir setelah Hangtuah lebih dulu unggul melalui tripoin Diftha Pratama. Sebelumnya, Aaron Fuller juga mencetak tembakan tiga angka penting yang sempat membawa Rans memimpin.

“Dua tembakan tripoin oleh Daniel dan Aaron luar biasa, setiap pemain berkontribusi, dan kami sangat senang bisa menang,” kata Garbelotto.

Dalam pertandingan ini, Devon Van Oostrum tampil impresif dengan mencetak triple-double pertama di IBL 2025, membukukan 14 poin, 10 rebound, dan 11 assist.

Aaron Fuller menjadi pencetak angka terbanyak dengan 32 poin dan 16 rebound, sementara KJ Buffen menambah 17 poin, sembilan rebound, dan tiga assist.

Di sisi Hangtuah, Rakeem Christmas mencatat 18 poin, diikuti Adonys Henriquez dan Samuel Adewunmi dengan masing-masing 17 poin. Henriquez hampir mencetak triple-double dengan tambahan 14 rebound dan sembilan assist.

Hasil ini memperpanjang rekor kemenangan beruntun Rans menjadi tujuh kali sejak 19 Januari, sekaligus mematahkan laju lima kemenangan beruntun yang telah dibangun oleh Hangtuah.

Baca juga: Hangtuah soroti kelemahan tim usai kekalahan dramatis dari Rans

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025