12 kuburan massal ditemukan di Suriah, diduga peninggalan rezim Assad

12 kuburan massal ditemukan di Suriah, diduga peninggalan rezim Assad

  • Selasa, 17 Desember 2024 10:03 WIB
12 kuburan massal ditemukan di Suriah, diduga peninggalan rezim Assad
Ilustrasi – Tim petugas melakukan upaya pencarian dan penyelamatan korban di puing-puing bangunan pascaserangan rezim Assad di Idlib, Suriah (8/10/2023). Empat warga sipil tewas dan 15 luka-luka dalam serangan tersebut. ANTARA FOTO/Izettin Kasim/Anadolu Agency via Reuters/tom.

Damaskus (ANTARA) – Lebih dari 12 kuburan massal ditemukan di Provinsi Daraa, Suriah selatan, pada Senin, dan berisi sisa-sisa jasad warga sipil yang diduga dibunuh oleh rezim pemimpin terguling Bashar al-Assad.

Menurut pernyataan kelompok anti rezim yang melakukan pekerjaan penggalian dengan peralatan konstruksi di Daraa, sebuah kuburan massal ditemukan di distrik Izraa.

Pernyataan itu menyebutkan bahwa 31 jasad ditemukan selama penggalian tersebut, dan kemungkinan jumlahnya akan bertambah.

Sebelumnya, kru Anadolu merekam video kuburan massal di wilayah Jembatan Baghdad di luar Damaskus, tempat penemuan sejumlah jasad yang diyakini merupakan warga sipil yang dibunuh rezim Assad.

Rekaman itu memperlihatkan lubang-lubang panjang dan dalam yang digali untuk mengubur jenazah-jenazah secara bertumpuk. Selain itu, karung-karung yang ditandai dengan kode penjara dan nama-nama almarhum juga terlihat di video tersebut.

Karung-karung yang dikeluarkan dari kuburan terlihat berisi sisa-sisa jasad.

Pemakaman tersebut diyakini dijadikan tempat untuk mengubur orang-orang yang meninggal karena penyiksaan dan kondisi-kondisi lainnya di berbagai penjara, termasuk Penjara Sednaya yang terkenal di ibu kota Suriah, Damaskus.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Pasukan rezim Suriah yang tumbang serang pasukan pemerintah sementara

Baca juga: Kelompok HAM Suriah dokumentasi kejahatan perang 6.000 perwira Assad

Pasca jatuhnya rezim Assad, ribuan warga Suriah pergi ke Lebanon

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2024

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Wali Kota Semarang: Infrastruktur jadi PR utama

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Wali Kota Semarang: Infrastruktur jadi PR utama Jumat, 2 Mei 2025 16:55 WIB waktu baca 2 menit Wali…

    Penahanan Nikita Mirzani diperpanjang selama 30 hari ke depan

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Penahanan Nikita Mirzani diperpanjang selama 30 hari ke depan Jumat, 2 Mei 2025 16:49 WIB waktu baca 2…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *