Berikut Segudang Alasan Minyak Sawit Ramah Lingkungan – InfoSAWIT

featured image

InhuPost, BOGOR – Hingga saat ini produksi minyak & lemak (Oils & Fats) di dunia masih didominasi minyak sawit dan minyak kacang kedelai (soybean). Dimana produksi minyak sawit diperkirakan telah mencapai 79,4 juta ton pada 2022.

“Salah satu produk turunan minyak sawit seperti Biodiesel secara nyata menjadi produk ramah lingkungan dan terbarukan,” ungkap Pemimpin Redaksi Media InhuPost, Ery Kurniawan, saat menjadi salah satu pembicara tamu di acara internal organisasi masyarakat sipil, Satya Bumi, 25 Januari 2023 lalu, di Bogor.

Lebih lanjut tutur Ery, secara tingkat produktivitas, minyak sawit mampu mencapai 5 ton/hektar/tahun. Coba bandingkan dengan minyak kedelai yang hanya memiliki tingkat produktivitas 0,4 ton/ha/tahun. Dengan demikian bisa dibayangkan dengan hanya menggunakan lahan yang lebih sedikit namun pangsa pasar minyak sawit mampu mencapai 42% di pasar minyak nabati world.

BACA JUGA: Catatan Penting Kebijakan B35 dari Petani Sawit, Belum Bantu Naikan Harga TBS Sawit

Tidak itu saja guna memastikan produk minyak sawit diperoleh dengan proses yang ramah lingkungan, pemerintah Indonesia bahkan mengadopsi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan Dunia (SDGs) dan dicanangkan sebagai purpose yang harus dicapai Tahun 2030 yang akan datang.

“Pemerintah juga memperkuat Industri minyak sawit nasional melalui sertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil). Sementara SDGs bertujuan guna mengentaskan kemiskinan, melindungi planet bumi dan memastikan setiap orang hidup damai dan sejahtera,” katanya.

Namun demikian Ery mengakui, bahwa pengembangan industri kelapa sawit nasional masih menghadapi beberapa tantangan misalnya, keberadaan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang masih marak di Indonesia.

BACA JUGA: Pemerintah Klaim Program Biodiesel Sawit Berjibun Manfaat

Lantas, masih adanya tumpang tindih kebijakan nasional dan daerah. Belum adanya kejelasan perlindungan terhadap kepemilikan bisnis yang dikelola petani, perusahaan dan investor secara hukum yang mengatur dengan tegas hak dan kewajibannya.

Kedepan kata Ery, bisa juga dilakukan pengurangan porsi kepemilikan korporasi melalui pelepasan saham kepada masyarakat luas melalui IPO sehingga perusahaan menjadi transparan dan akuntabel.

Pemerintah juga perlu memberikan kepastian pasar domestik yang jelas melalui roadmap industri dan keberpihakan pemerintah terkait penggunaan produk-produk yang ramah lingkungan dan terbarukan dengan menggunakan bahan baku dari minyak sawit.

BACA JUGA: Deforestasi Hutan Bukan Disebabkan Sawit

“Serta Meningkatkan porsi penyerapan pasar domestik akan produk-produk yang menggunakan bahan baku dari minyak sawit,” tandas Ery. (T2)

Dibaca : 982

Dapatkan substitute berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari InhuPost.com. Mari bergabung di Grup Telegram “InhuPost – News Change”, caranya klik link InhuPost-News Change, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI Pusat

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI PusatJAKARTA, PARASRIAU.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang mengaku semakin mantap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PWI Pusat 2023-2028.Itu dikatakan Ketua Discussion board Pemred Jawa Pos Neighborhood 2017-2018 itu setelah sowan ke tokoh pers Dahlan Iskan (DI) yang

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNP

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNPPADANG, PARASRIAU.COM – Di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan berbagi pengalaman hidup, mulai dari pendidikan hingga menjadi Gubernur Riau. Gubri Syamsuar menerangkan jika dirinya menempuh pendidikan jenjang perguruan tinggi dan merasakan prosesi wisuda itu bisa dikatakan terlambat.Sebab setalah menamatkan pendidikan

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *