INFO NASIONAL – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyaksikan langsung laga final Liga Kampung Soekarno Cup 2025 yang mempertemukan Banteng Bali melawan Banteng Jawa Timur di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu, 13 Desember 2025. Kehadiran Megawati menjadi momen istimewa di tengah ribuan penonton yang memadati stadion kebanggaan Bali tersebut.
Megawati tiba jelang dimulainya babak kedua dan disambut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPP PDIP Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital M. Prananda Prabowo, serta Ketua Panitia Soekarno Cup 2025 I Made Mahayastra. Sejumlah pimpinan partai dan Gubernur Bali Wayan Koster turut menyambut kehadiran Presiden ke-5 RI itu.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Panitia mencatat sekitar 19 ribu penonton memenuhi stadion. Begitu menyadari kehadiran Megawati di tribun utama, sorak sorai menggema dengan yel-yel “Ibu Mega, Ibu Mega, Ibu Mega di dadaku.” Tabuhan gendang dan tiupan trompet semakin menyemarakkan atmosfer pertandingan yang berlangsung ketat hingga berlanjut ke adu penalti.
Sepanjang laga, Megawati tampak tekun menyimak jalannya pertandingan. Sesekali ia berbincang dengan Prananda dan Wayan Koster yang mengapitnya. Tepuk tangan dan senyum lebar kerap terlihat saat gol tercipta maupun ketika terjadi kemelut di depan gawang, menandai antusiasmenya mengikuti setiap momen krusial pertandingan.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut kehadiran Megawati di stadion sebagai momen langka sekaligus istimewa. “Ini momen yang istimewa karena jarang sekali kita melihat Ibu Megawati menonton bola secara langsung di stadion. Apalagi pertandingan tadi berlangsung seru. Ibu Megawati sesekali bertanya ke Mas Prananda dan Pak Koster,” ujar Hasto.
Lebih lanjut, Hasto menegaskan pesan Megawati agar pembinaan generasi muda terus diperkuat, termasuk melalui olahraga. Menurutnya, sepak bola sebagai olahraga paling diminati di Indonesia perlu mendapat perhatian serius sejak usia dini. “Dengan turnamen Soekarno Cup yang diikuti peserta U17, PDIP turut berkontribusi dalam pembinaan sepak bola agar Indonesia mampu bersaing di tingkat dunia,” pungkasnya.(*)






