Tangsel –
Kawasan Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) dipenuhi tumpukan sampah di sejumlah titik. Tumpukan sampah ini muncul lantaran sudah empat hari tidak ada pihak dari dinas yang mengangkut sampah-sampah di wilayah Ciputat.
Hal ini diungkapkan warga bernama Sarman, saat ditemui detikcom di sekitaran flyover Ciputat, Tangsel. Sarman mengaku sudah empat hari melihat tumpukan sampah tak kunjung diangkut.
“Kalau di sini sih 3-4 hari belakangan ini nggak ada yang ngangkut,” kata Sarman di lokasi, Sabtu (13/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tumpukan sampah di Ciputat, Tangsel, dikeluhkan warga. Foto: Kurniawan Fadilah/detikcom
Sarman mengungkapkan fenomena ini memang tak biasa. Sebab, kata dia, dalam kondisi normal selalu ada dari dinas lingkungan hidup yang rutin mengangkut sampah-sampah warga tersebut.
“Biasanya ada dari DLH itu ngangkatin, ini udah 3 hari nggak ada. Katanya nggak ada armadanya buat ngangkat,” ungkap Sarman.
Warga lainnya, Eko, juga menyampaikan hal serupa. Namun, Eko menjelaskan, dari yang dia ketahui, sampah-sampah ini tak kunjung diangkut hingga menimbulkan tumpukan akibat kendala TPS Ciputat yang ditutup dan masalah di TPA Cipeucang, Serpong.
“Katanya yang saya dengar, tapi nggak tahu juga bener apa nggak, pertama itu TPS di Pasar Ciputat ditutup. Terus kedua, TPA-nya yang di Serpong bermasalah, kan rame tuh di media juga,” jelas Eko.
Terlepas dari sejumlah persoalan yang ada, Eko menyebut tumpukan sampah ini sudah sangat mengganggu aktivitas warga, terutama akibat bau yang begitu menyengat. Di sisi lain, dia menyampaikan sudah ada pertemuan yang dilakukan oleh warga untuk permasalahan tumpukan sampah ini.
“Ganggu banget. Baunya kan parah ini, apalagi kalau hujan, itu airnya kan pada turun ke jalan, baunya makin nyebar. Belum lagi kalau habis hujan panas, langsung keangkat kan tuh baunya, kebawa angin, makin-makin lagi,” tutur Eko.
“Sudah dua hari ini sih dateng beberapa dari dinas ya, ngobrol sama warga, sama RW, ada dari Lurah, Camat, DLH, Dishub. Terakhir sih infonya malam nanti mau diangkut,” ujarnya.
Adapun tumpukan sampah di wilayah Ciputat ini sudah bisa dijumpai mulai dari ruas trotoar dekat Kampus UIN Jakarta, hingga kolong flyover Ciputat, dan berlanjut sampai trotoar jalan yang mengarah ke Pamulang. Bau yang ditimbulkan dari tumpukan sampah ini pun sangat menyengat.
(dwr/dwr)






