Normalisasi Kali Krukut Bertahap, Pembebasan Lahan Dimulai 2026

Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akan menormalisasi Kali Krukut, Jakarta Selatan buntut peristiwa banjir di kawasan Jakarta Selatan (Jaksel) beberapa waktu lalu. Staf Khusus Gubernur DKI Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim, mengatakan pembebasan lahan di sekitar Kali Krukut akan dimulai pada 2026.

“Bangunan yang berada di badan Kali Krukut akan dibebaskan lahan mulai 2026 melalui proses penlok dan normalisasi bertahap. Tidak dibongkar sekaligus dan dengan pendekatan humanis: dialog, kompensasi layak, dan relokasi jika perlu,” kata Chico kepada wartawan, Sabtu (8/11/2025).

Chico mengatakan pembebasan lahan di sana akan dilakukan dengan pendekatan humanis. Ia mengatakan proses pembebasan lahan ini dikoordinasikan oleh Dinas SDA DKI dan Kementerian PUPR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan pembebasan lahan akan dilakukan dengan pendekatan yang sama seperti normalisasi Sungai Ciliwung. Untuk diketahui, penetapan lokasi (penlok) untuk normalisasi Ciliwung sudah dilakukan.

“Pendekatan sama diterapkan di sungai lain seperti Kali Ciliwung (penlok sudah ditandatangani, progres dipercepat di titik kritis seperti Cawang). Semua dikoordinasikan Dinas SDA DKI dan Kementerian PUPR,” ujarnya.

Ia berharap kebijakan itu dapat mengembalikan fungsi sungai di Jakarta. Pemprov DKI ingin banjir bekurang 50 persen dalam kurun waktu 3-5 tahun.

“Tujuan kembalikan fungsi sungai, kurangi banjir hingga 50% dalam 3-5 tahun,” ungkapnya.

Pram Mau Normalisasi Kali Krukut

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung akan menormalisasi Kali Krukut, Jakarta Selatan. Pramono menyebut luapan Kali Krukut bisa menyebabkan banjir sampai ke wilayah Kemang.

“Ini kalau di sini banjir, sampai dengan Kemang Village dan sebagainya, pasti akan terdampak banjir karena airnya tidak bisa turun. Airnya tidak bisa mengalir,” kata Pramono setelah meninjau Kali Krukut, Jakarta Selatan, Jumat (7/11).

Pramono menjelaskan aliran Kali Krukut akan bertemu dengan Kali Mampang. Ia menyampaikan normalisasi Kali Krukut akan membawa dampak cepat yang signifikan terhadap penanganan banjir.

(dwr/jbr)

  • Related Posts

    ICW Pertanyakan Transparansi DPR soal Pemotongan Dana Reses

    INDONESIA Corruption Watch (ICW) mempertanyakan klaim Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad mengenai pemangkasan dana reses dari Rp 702 juta menjadi Rp 500 juta. ICW menilai hal…

    Bupati Ponorogo dkk Tiba di Gedung KPK Usai Kena OTT

    Jakarta – KPK menangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jawa Timur. Sugiri telah tiba di gedung KPK Jakarta. Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (8/11/2025), Bupati…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *