Pemuda Masjid Dunia minta Polri ungkap motif ledakan di SMAN 72

Pemuda Masjid Dunia minta Polri ungkap motif ledakan di SMAN 72

  • Jumat, 7 November 2025 18:44 WIB
  • waktu baca 2 menit
Pemuda Masjid Dunia minta Polri ungkap motif ledakan di SMAN 72
Ketua Umum PP AMPG Said Aldi Al Idrus dan Pengerusi Induk PEBS Arie Yudistira Ishaq bersama jajaran pengurus kedua organisasi berfoto bersama di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Jumat (31/10/2025). (ANTARA/Rio Feisal)

Mari kita serahkan penyelidikannya kepada Polri. Kita doakan bapak-bapak Kepolisian bisa segera mengungkapkan apa yang menjadi penyebab peristiwa ledakan itu

Jakarta (ANTARA) – Presiden Pemuda Masjid Dunia Said Aldi Al Idrus meminta Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengungkap motif peristiwa ledakan yang terjadi di masjid dekat halaman SMA Negeri 72, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat.

Ia menyatakan prihatin dan mengaku sangat terkejut dengan peristiwa tersebut, karena terjadi saat umat Islam sedang melakukan ibadah Shalat Jumat.

“Ini harus segera diselidiki. Kita belum tahu siapa pelaku pastinya meskipun dari informasi yang kita terima, ada seseorang yang dicurigai,” kata Said dalam keterangan tertulis.

Maka dari itu, dirinya berharap Polri harus tetap mendapatkan titik terang, khususnya terkait siapa pelaku dan apa motifnya sampai berani melakukan ledakan.

Said juga meminta seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan kondusif agar tidak menimbulkan hal-hal yang membuat kondisi gaduh.

“Mari kita serahkan penyelidikannya kepada Polri. Kita doakan bapak-bapak Kepolisian bisa segera mengungkapkan apa yang menjadi penyebab peristiwa ledakan itu,” tuturnya.

Baca juga: Wakapolri: Insiden ledakan di SMAN 72 sudah dilaporkan ke Presiden

Kepada para korban, dia mendoakan agar cepat diberi kesembuhan dan mendapatkan perawatan medis yang baik. Adapun Pemuda Masjid Dunia akan segera menjadwalkan untuk turun langsung melihat para korban.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri menyebutkan sebanyak 54 orang mengalami luka-luka dalam ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72 tersebut.

“Data yang kami terima, 54 orang luka ringan dan sedang, bahkan ada yang sudah pulang. Sementara itu dulu, nanti kalau ada perkembangan lebih lanjut diinfokan lagi,” kata Asep saat memberikan keterangannya di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat.

Polda Metro Jaya telah melakukan pengamanan tempat kejadian perkara (TKP) dengan memberikan garis polisi (police line) dan juga telah dilakukan sterilisasi oleh penjinak Bom.

Selain itu, pihaknya membuka dua posko terkait peristiwa tersebut yakni di RS Yarsi dan RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

“Langkah-langkah membuat posko di Rumah Sakit Yarsi, guna membantu keluarga-keluarga korban, untuk mencari anak-anak didiknya yang sedang dirawat,” kata Asep.

Polda Metro Jaya pun masih mendalami penyebab ledakan tersebut.

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Persela perpanjang tren tak terkalahkan dengan tekuk Persipal 2-0

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Liga 2 Indonesia Persela perpanjang tren tak terkalahkan dengan tekuk Persipal 2-0 Jumat, 7 November 2025 19:45 WIB…

    KP2MI dan IBC bahas latih 500.000 calon pekerja migran terampil

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi KP2MI dan IBC bahas latih 500.000 calon pekerja migran terampil Jumat, 7 November 2025 19:45 WIB waktu baca…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *