Hutama Karya Salurkan Bantuan Sarana dan Prasarana Pendidikan untuk PAUD di Jakarta

INFO NASIONAL – PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya menggelar kegiatan serah terima bantuan sarana dan prasarana pendidikan untuk lembaga PAUD dan yayasan di DKI Jakarta pada Selasa, 4 November 2025. Kegiatan ini merupakan dukungan terhadap peningkatan mutu pendidikan anak usia dini dan bagian dari tanggung jawab sosial lingkungan.

Dalam kegiatan tersebut, Hutama Karya menyalurkan bantuan kepada Yayasan Lembaga Pengelola Zakat, Infak, dan Sedekah (Lazpersis) berupa 70 paket peralatan sekolah. Paket tersebut terdiri dari tas, buku, alat tulis, sarung, tumbler, dan perlengkapan belajar lainnya.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Selain itu, bantuan juga disalurkan kepada beberapa lembaga pendidikan, antara lain RA Baitul Ikhlas, RA Kemuning, RA As Sakinah, TPQ Al Arif, dan RA Nusantara. Bantuan tersebut mencakup perangkat pendukung belajar seperti laptop, printer, meja dan kursi belajar, papan tulis, infokus, alat permainan edukatif (APE), permainan outdoor, lego warna-warni, krayon, seragam adat, serta perlengkapan alat tulis kantor (ATK).

Penyaluran bantuan difokuskan pada wilayah Ring 1 operasional perusahaan di sekitar HK Tower, dengan prioritas di kawasan Jakarta Timur yang meliputi Kecamatan Kramat Jati, Makasar, Jatinegara, dan Cakung. Penetapan dilakukan berdasarkan informasi kebutuhan yang disampaikan pengurus PAUD melalui proposal atau permohonan bantuan dan hasil survei lapangan.

Dari data yang terhimpun, sebagian sarana dan prasarana dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai, sehingga diperlukan pembaruan agar proses belajar dan mengajar berlangsung lebih nyaman, aman, dan efektif.

Pada kesempatan terpisah, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Mardiansyah menyampaikan bahwa dukungan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan perusahaan untuk berkontribusi terhadap pembangunan sumber daya manusia sejak usia dini.

“Pendidikan anak usia dini menjadi tahap krusial dalam pembentukan karakter dan kemampuan dasar anak. Melalui dukungan sarana dan prasarana ini, kami berupaya memperkuat kapasitas lembaga pendidikan agar proses belajar dapat berlangsung lebih efektif dan menyenangkan,” ujar Mardiansyah dalam keterangan tertulis pada Jumat, 7 November 2025.

Dukungan ini juga menjadi bagian dari komitmen Hutama Karya dalam mengimplementasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG), khususnya pada pilar sosial melalui peningkatan akses dan kualitas pendidikan.

Kegiatan ini sekaligus memperkuat peran perusahaan dalam menciptakan nilai sosial berkelanjutan bagi masyarakat di sekitar wilayah operasi. Sementara dari sisi Sustainable Development Goals (SDGs), kegiatan ini ditujukan untuk memastikan tersedianya pendidikan yang inklusif dan berkualitas bagi semua, terutama pada tingkat pendidikan anak usia dini.

Hutama Karya akan terus mengawal pelaksanaan program sosial secara terukur dan berkelanjutan, mencakup sektor pendidikan, lingkungan, dan pemberdayaan. Upaya ini ditujukan untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia Indonesia, sejalan dengan Asta Cita 4 Presiden Prabowo Subianto yang menitikberatkan penguatan sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.

“Dengan kolaborasi lintas sektor dan komitmen akuntabilitas, Hutama Karya terus berikhtiar memastikan keberlanjutan manfaat bagi masyarakat dan generasi mendatang,” kata Mardiansyah.

Sementara itu, perwakilan tenaga pendidik RA Baitul Ikhlas, Merry Marlina, turut menyampaikan apresiasi atas perhatian Hutama Karya terhadap dunia pendidikan anak usia dini. “Bantuan ini sekaligus memberikan semangat baru bagi kami untuk terus menghadirkan lingkungan belajar yang nyaman, aman, dan menyenangkan bagi anak-anak didik,” ujarnya.

  • Related Posts

    ICW Pertanyakan Transparansi DPR soal Pemotongan Dana Reses

    INDONESIA Corruption Watch (ICW) mempertanyakan klaim Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sufmi Dasco Ahmad mengenai pemangkasan dana reses dari Rp 702 juta menjadi Rp 500 juta. ICW menilai hal…

    Bupati Ponorogo dkk Tiba di Gedung KPK Usai Kena OTT

    Jakarta – KPK menangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Jawa Timur. Sugiri telah tiba di gedung KPK Jakarta. Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (8/11/2025), Bupati…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *