
PTPN Riau remajakan 949,6 ha kebun sawit inti
- Senin, 20 Oktober 2025 11:52 WIB
- waktu baca 2 menit

Pekanbaru, Riau (ANTARA) – PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Regional III Riau meremajakan perkebunan sawit inti yang memasuki usia tidak produktif di Kebun Terantam dan Berlian, Kabupaten Kampar, Riau, dengan luas mencapai 949,6 hektare.
Region Head PTPN IV Regional III Ahmad Gusmar Harahap, dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, Riau, Selasa, mengatakan bahwa program peremajaan sawit ini bukan sekadar mengganti tanaman tua dengan yang baru.
Namun, upaya memperkuat ketahanan pangan dan energi usaha sesuai Astacita serta daya saing perusahaan di masa mendatang.
“Peremajaan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan menjaga produktivitas dan efisiensi pengelolaan kebun. Dengan begitu, langkah ini selaras dengan Astacita untuk mendukung program penguatan pangan dan energi nasional dari sektor perkebunan sawit yang lestari,” kata Gusmar.
Dari total lahan yang diremajakan itu, 649,6 hektare berada di Kebun Terantam dan 300 hektare di Kebun Berlian.
Kedua areal tersebut merupakan bagian dari kebun inti Regional III yang menjadi penopang utama produksi minyak sawit mentah (CPO) PTPN IV di wilayah Riau bagian barat.
Di Terantam, program peremajaan berlangsung di Afdeling 7 dengan luas 187 ha, Afdeling 8 dengan luas 138,5 ha, dan Afdeling 9 dengan luas 324,1 ha.
Sementara di Berlian, program peremajaan berlangsung di Afdeling 1 dengan total luas mencapai 300 ha.
Gusmar menjelaskan bahwa program peremajaan ini juga sebagai bentuk PTPN IV Regional III yang menargetkan peningkatan produktivitas sawit mencapai 7 ton CPO per hektare per tahun.
Target ini sekaligus menjadi proyek percontohan bagi Regional III untuk menunjukkan perbaikan signifikan di tingkat teknis dan manajerial.
“Fokus kami bukan hanya pada kuantitas, tetapi juga kualitas. Setiap hektare yang diremajakan harus dikelola dengan disiplin tinggi agar menghasilkan rendemen dan produktivitas maksimal,” tuturnya.
Pada tahun ini, PTPN IV Regional III menargetkan untuk dapat melakukan peremajaan sawit renta dan konversi dengan total luas mencapai 2.396,45 ha.
Program ini berlangsung di Kebun Lubuk Dalam dengan total luas mencapai 503,85 ha, Terantam 649 ha, dan Sei Berlian seluas 300 ha.
Selanjutnya, entitas juga ditarget melakukan konversi seluas 943 ha di Kebun Air Molek I.
“Program peremajaan ini harus menjadi momentum bagi kita semua untuk juga meremajakan semangat kita. Memperbarui cara kerja kita, pola kita, sebagai bagian dari semangat perbaikan yang kita usung tiga tahun terakhir ini,” tutur Gusmar.
Baca juga: PTPN IV Regional III Riau dan Aiken Jepang gesa pembangunan PTBg
Baca juga: PTPN Riau siapkan 800 ribu bibit unggul untuk PSR
Baca juga: PTPN IV Riau distribusikan 50 ton minyak goreng dan gula murah
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
PTPN IV PalmCo meriahkan pacu jalur “Aura Farming” Kuansing
- 19 Agustus 2025
PTPN Riau siapkan 800 ribu bibit unggul untuk PSR
- 22 April 2025
PTPN IV Regional III Riau simulasi makan bergizi gratis di Siak
- 20 Desember 2024
Rekomendasi lain
Cara menghilangkan iklan yang sering muncul di HP Android
- 27 Desember 2024
Lirik lagu senam “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” 2025
- 15 Januari 2025
Pendaftaran Beasiswa LPDP dibuka Januari 2025, simak selengkapnya
- 15 Desember 2024
Daftar motor listrik Yamaha beserta harganya
- 11 September 2024
Tujuan pernikahan dalam Islam
- 30 Juli 2024
Lirik lagu Dewa 19 – “Separuh Nafas”
- 9 Agustus 2024
Apakah main saham haram dalam Islam?
- 8 Agustus 2024
Lirik lagu “Mawar Hitam” Tipe-X
- 4 September 2024