Kapolri ajak pengemudi ojol bersinergi jaga kamtibmas

Kapolri ajak pengemudi ojol bersinergi jaga kamtibmas

  • Senin, 20 Oktober 2025 10:56 WIB
  • waktu baca 2 menit
Kapolri ajak pengemudi ojol bersinergi jaga kamtibmas
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo berbicara dalam kegiatan Apel Ojol Kamtibmas yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (20/10/2025). (ANTARA/HO-Divisi Humas Polri)

“Hari ini di satu tahun pemerintahannya Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, teman-teman komunitas ojol melaksanakan kegiatan aksi dalam bentuk yang lain. Bentuknya adalah Apel Ojol Jaga Kamtibmas dengan mengusung tema ‘Jaga Jakarta’ ber

Jakarta (ANTARA) – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengajak pengemudi ojek online (ojol) bersinergi bersama Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Sinergisitas itu diperkuat melalui kegiatan Apel Ojol Kamtibmas yang digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin.

“Hari ini di satu tahun pemerintahannya Bapak Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, teman-teman komunitas ojol melaksanakan kegiatan aksi dalam bentuk yang lain. Bentuknya adalah Apel Ojol Jaga Kamtibmas dengan mengusung tema ‘Jaga Jakarta’ bersama Polda Metro Jaya,” katanya dilansir dari keterangan dikonfirmasi.

Kapolri mengatakan, pengemudi ojol memiliki peran yang sangat penting bagi Polri dalam kerja sama upaya-upaya pencegahan terjadinya aksi kriminalitas maupun kejahatan, khususnya di jalanan.

Peran penting itu, kata dia, antara lain dengan memberikan informasi terkait dengan peristiwa kejahatan ataupun peristiwa lain yang ada di lapangan untuk diinformasikan kepada kepolisian.

Baca juga: Kapolri resmikan 35 SPKT Polres di Jateng guna optimalkan pelayanan

Baca juga: Kapolri resmikan 32 SPPG di Jateng dalam rangka dukung program MBG

Dengan kerja sama yang ada, kepolisian bisa melakukan langkah dan respons atas peristiwa-peristiwa yang terjadi.

Menurutnya, hal itu menjadi bentuk kemitraan yang sangat strategis sebagai bagian dari community policing (pemolisian masyarakat) yang terus dikembangkan.

“Ke depan, kami juga ingin melakukan kerja sama dengan teman-teman aplikator untuk menambah ruang di aplikator guna membantu memberikan teman-teman dari komunitas ojol bisa mendapatkan ruang pengaduan ataupun ruang laporan yang terkoneksi dengan kepolisian sehingga hal ini juga tentu akan bisa membantu memberikan respons cepat,” katanya.

Kapolri meyakini bahwa dengan kekuatan komunitas ojol yang ada di mana-mana, hal itu akan sangat membantu kepolisian dalam menciptakan stabilitas kamtibmas dan melakukan pencegahan terjadinya kejahatan.

Selain itu, dia mengatakan bahwa pemerintah juga terus memperhatikan dan terus mendorong agar hal-hal yang diperjuangkan oleh ojol.

“Utamanya dalam bentuk-bentuk regulasi, dalam bentuk program-program yang mendukung masyarakat ataupun komunitas ojol. Salam satu aspal,” ucapnya.

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan Senin, 20 Oktober 2025 13:55 WIB waktu baca 2 menit…

    Yusril: Kewenangan putuskan struktur Polri di tangan Presiden dan DPR

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Yusril: Kewenangan putuskan struktur Polri di tangan Presiden dan DPR Senin, 20 Oktober 2025 13:55 WIB waktu baca…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *