Eberta
Jakarta (ANTARA) – Honda meluncurkan motor listrik WN7 di Eropa, motor bergaya streetfighter yang merupakan versi produksi dari konsep EV Fun yang pertama kali diperkenalkan Honda pada 2024, dengan desain sudut-sudut yang berotot, permukaan datar modern, dan rangka yang terlihat mewah.
Ada layar LCD 13 cm yang dipasang di belakang lampu depan LED dua lapis, serta swingarm tunggal klasik di bagian belakang, mirip dengan Honda RC30 legendaris dari 1987, lapor Carscoops, Sabtu (20/9).
Tenaga listrik dengan gaya
Huruf W dalam namanya merujuk pada konsep pengembangan “Be the Wind”, N berarti “Naked”, dan “7” mengacu pada kelas dayanya.
Majalah sepeda motor Inggris MCN mengutip tenaga 67 hp (68 PS / 50 kW) dan torsi 74 lb-ft (100 Nm), yang sejalan dengan klaim Honda bahwa WN7 setara dengan motor pembakaran 600cc dalam hal tenaga dan motor literan gila dalam hal torsi.
Motor ini pasti terasa responsif, meskipun bobot kosong 217 kg membuatnya 25 kg atau 9 persen lebih berat daripada Honda CB750 Hornet bermesin pembakaran internal.
Versi dengan pembatasan daya yang kompatibel dengan lisensi A1 Eropa untuk pengendara pemula juga sedang dalam perencanaan.
Baca juga: ITS pamerkan motor listrik EVITS di KSTI 2025
Pengisian daya dan jarak tempuh
Kapasitas baterai belum diumumkan secara resmi, tetapi Honda menyatakan bahwa paket daya tersebut mampu menempuh jarak lebih dari 130 km dalam satu kali pengisian, yang seharusnya cukup untuk kebanyakan pengendara commuter, meskipun jaraknya setengah dari yang bisa dicapai oleh motor berbahan bakar bensin.
Kemampuan pengisian cepat CCS2 memungkinkan pengisian ulang 20-80 persen dalam 30 menit, dan pengisian penuh 0-100 persen melalui kotak dinding rumah memakan waktu tiga jam.
Baca juga: Motor listrik Tyranno kantongi TKDN 50 persen perluas pasar di Bali
Baca juga: Honda hadirkan diskon besar-besaran untuk motor listriknya selama Juli
Harga
Hal yang kemungkinan besar membuat pengendara enggan membeli kendaraan ini bukanlah jangkauan, tetapi harganya. Honda telah menjual WN7 di Inggris sebelum pengiriman dimulai pada awal 2026 dengan harga 12.999 pounsdterling (setara dengan Rp291,2 jutaan).
Harga tersebut mungkin terdengar murah jika ini adalah mobil listrik Honda, tetapi tidak begitu murah di dunia motor, di mana skuter listrik Honda yang sudah ada terlihat terjangkau dengan harga 3.299-3.800 poundsterling, dan motor berbahan bakar bensin juga sangat terjangkau.
Motor berbahan bakar bensin CB750 Hornet di Eropa dijual hanya seharga 7.449 poundsterling (Rp166,8 juta), dan bahkan CB1000 Hornet SP yang sporty hanya seharga 10.099 poundsterling (Rp226,2 juta).
Cabang Harley Davidson yang sedang bermasalah, LiveWire, juga akan menjual skuter listrik S2 dengan jangkauan hingga 193 km dengan harga antara 8.799 poundsterling (Rp197 juta) dan 10.599 poudsterling (Rp237 juta), artinya WN7 terlihat seperti barang mewah bagi pencinta teknologi.
Baca juga: Desain futuristik Omoway tawarkan transformasi wajah motor listrik
Baca juga: Motor listrik Tyranno tawarkan kemampuan jelajah hingga 110 km
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
