
Pramono tegaskan Monas terbuka bagi acara keagamaan
- Minggu, 7 September 2025 06:16 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, terbuka untuk berbagai acara positif, termasuk kegiatan keagamaan.
“Monas terbuka bagi seluruh acara keagamaan. Itu sudah menjadi komitmen saya bersama Bang Doel (Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno),” kata Pramono dalam keterangan resminya di Jakarta, Minggu.
Pramono mengatakan aktivitas di Jakarta sudah kembali normal, sehingga dia mempersilakan masyarakat yang ingin menyelenggarakan acara keagamaan atau kegiatan positif lainnya.
“Kami akan menjaganya (acara keagamaan atau kegiatan positif lainnya),” ujar dia.
Hal tersebut dia sampaikan saat menghadiri kegiatan Jakarta Bersalawat yang diinisiasi oleh Majelis Taklim Nurul Musthofa di Plaza Selatan Monas, Jakarta Pusat, pada Sabtu (6/9) malam.
Acara tersebut merupakan digelar dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah sekaligus doa bersama untuk bangsa Indonesia.
Baca juga: Rekomendasi acara gratis untuk isi libur akhir pekan ini di Jakarta
Bersama dengan Waakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno, Pramono mengaku antusias dengan penyelenggaraan Jakarta Bersalawat.
Menurut dia, acara tersebut dapat memperkuat iman dan takwa warga Jakarta, khususnya dalam menjaga suasana kota agar tetap aman dan kondusif.
“Setelah sekian lama kita menantikan kegiatan kembali di Monas, menurut saya ini momentum yang tepat. Saat Jakarta sedang membutuhkan penguatan batin masyarakat untuk menjaga kota, acara seperti ini sangat penting,” tutur Pramono.
Dia pun berharap Majelis Nurul Musthofa dapat terus menghadirkan kegiatan positif yang memperkuat ukhuwah islamiyah, selaras dengan upaya bersama dalam rangka menjaga persatuan di tengah masyarakat.
Jakarta Bersalawat diawali dengan shalat Magrib berjamaah, pembacaan Surat Yasin, tahlil, dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan lantunan salawat. Kegiatan yang diikuti ribuan jamaah itu turut menghadirkan sejumlah ulama, habib, serta tokoh masyarakat.
Baca juga: Aksi damai ojol dengan bagi mawar dipusatkan di Monas
Baca juga: Warga padati Pesta Rakyat di Monas di tengah terik matahari
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Massa Gebrak bawa patung tikus berdasi saat aksi di Patung Kuda
- 4 September 2025
Aksi damai ojol dengan bagi mawar dipusatkan di Monas
- 2 September 2025
Begini kata polisi soal penggunaan peluru karet
- 31 Agustus 2025
Rekomendasi lain
Daftar perusahaan efek yang terdaftar di OJK terbaru 2024
- 3 Oktober 2024
Cara cek Bansos Kemensos 2024 via situs dan aplikasi
- 2 September 2024
Doa agar terhindar dari penyakit ain
- 25 September 2024
Cara dan syarat gadai laptop di Pegadaian
- 2 Agustus 2024
Kapan waktu yang tepat untuk baca niat puasa?
- 28 Februari 2025
Lirik dan makna lagu “Somebody’s Pleasure” oleh Aziz Hedra
- 8 September 2024
Jalur alternatif hindari Ganjil-Genap Jakarta
- 9 Juli 2024