
Analis: Terjaganya SPBU bukti kepercayaan masyarakat pada Pertamina
- Sabtu, 6 September 2025 20:30 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) – Terjaganya seluruh infrastruktur rantai pasok BBM Pertamina, termasuk stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di tengah unjuk rasa beberapa waktu lalu di berbagai wilayah Tanah Air dinilai sebagai bukti kepercayaan masyarakat kepada BUMN energi itu terus menguat.
Dalam kondisi yang tetap terjaga itulah menurut analis Kebijakan Publik Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah layak diberikan apresiasi kepada masyarakat, Pertamina serta aparat.
“Kondisi SPBU yang aman, bukan saja karena kemajuan pengawasan dan perlindungan dari Pertamina, tetapi juga berkat peningkatan pelayanan yang membuat masyarakat puas dan percaya,” ujar dia melalui sambungan telepon di Jakarta, Sabtu.
Menurut Trubus, kepuasan masyarakat terhadap perusahaan negara tersebut tak lepas dari peningkatan pelayanan SPBU-SPBU sebagai salah satu ujung tombak layanan masyarakat bidang energi, tidak hanya terkait kualitas, harga yang kompetitif, namun juga pelayanan yang sigap, bahkan, di saat aksi unjuk rasa pun, distribusi BBM tetap berjalan lancar.
“Saat ini, pelayanan SPBU-SPBU tersebut cenderung cepat dan disiplin sehingga memuaskan serta tidak merugikan masyarakat. Makanya, selama aksi kemarin, SPBU dan fasilitas energi Pertamina tetap aman,” katanya.
Pelayanan yang terus meningkat, dikatakannya, antara lain karena penerapan teknologi digital, apalagi digitalisasi tersebut sudah terintegrasi dengan berbagai sistem operasional.
“Hal itulah yang membuat masyarakat puas yang kemudian menjelma menjadi rasa memiliki. Tak heran, jika masyarakat dengan sadar ikut membantu menjaga fasilitas rantai pasok BBM Pertamina,” ujarnya.
Dia menambahkan kesadaran masyarakat tersebut harus terus dijaga dan ditumbuhkan, termasuk pemahaman mengenai pentingnya energi seperti BBM, sebagai kebutuhan dasar.
Sebelumnya PT Pertamina (Persero) memastikan operasional distribusi energi kepada masyarakat tetap berjalan normal. Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Agen, Pangkalan, Sub Pangkalan, serta outlet penjualan LPG subsidi dan non subsidi tetap menjalankan kegiatannya dalam melayani kebutuhan energi masyarakat dengan optimal.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina Group terus melakukan pemantauan dan koordinasi untuk memastikan distribusi energi berjalan lancar.
Selain pemantauan langsung di lokasi operasi, tambahnya, perusahaan juga melakukan pemantauan secara digital untuk seluruh rantai pasok energi mulai dari hulu hingga hilir melalui Pertamina Digital Hub, yakni fasilitas pusat data terintegrasi yang dapat dimonitor secara real-time.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga JBB pastikan seluruh SPBU di Jakarta beroperasi
Baca juga: Pertamina Patra Niaga pastikan distribusi BBM aman di Sulawesi
Baca juga: Kementerian ESDM petakan penyebab kelangkaan BBM di SPBU swasta
Pewarta: Subagyo
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
PGE dukung pembangunan daerah melalui pemanfaatan bonus panas bumi
- 4 September 2025
Kilang Pertamina berhasil olah 159 juta barel crude pada semester I
- 4 September 2025
Inisiatif pendanaan transisi energi
- 3 September 2025
Rekomendasi lain
10 Fakultas Kedokteran terbaik di Indonesia
- 20 Agustus 2024
Mengenal aplikasi Truecaller dan cara menggunakannya
- 23 Juli 2024
Doa yang dianjurkan usai sholat taubat
- 23 Juli 2024
Tarif pasang baru listrik PLN berdasarkan daya
- 5 Desember 2024
Potong kuku malam hari, bolehkah?
- 23 Juli 2024
Cara hapus akun Instagram secara permanen
- 3 Oktober 2024
Cara cek nomor akta nikah secara online
- 30 Juli 2024
Berapa gaji pendamping desa Kemendes?
- 10 Desember 2024
Cara transfer saldo GoPay ke ShopeePay
- 10 Agustus 2024