
Resmikan gedung baru RSPON, Prabowo pesan agar dokter cukup istirahat
- Rabu, 27 Agustus 2025 00:48 WIB
- waktu baca 3 menit

Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto berpesan agar para dokter dapat memiliki istirahat yang cukup sehingga dapat membuat keputusan yang tepat, terutama saat berjalannya operasi terhadap pasien.
Presiden Prabowo saat meresmikan Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Mahar Mardjono di Jakarta, Selasa, mengatakan bahwa para menteri di Kabinet Merah Putih bekerja hingga tujuh hari dalam seminggu, bahkan pada tanggal merah. Namun, Presiden akan memberikan waktu istirahat sebelum membuat keputusan.
“Saya akan beri saudara-saudara cukup waktu untuk istirahat. Karena yang kita butuh dari saudara adalah leadership management, the best decision. Best decision berarti saudara harus dalam keadaan segar apalagi kalau dokternya enggak segar, nanti operasinya enggak bagus. Jadi dokter-dokter juga harus cukup istirahat,” kata Presiden Prabowo.
Dalam sambutannya itu, Presiden berpesan kepada kepala rumah sakit agar para dokter harus diberi waktu yang cukup untuk istirahat.
Baca juga: Buku “Islam Ala Prabowo” diluncurkan pada Rakornas Baznas 2025
Adapun peresmian Gedung Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON) Mahar Mardjono, menandai peningkatan layanan kesehatan otak di Indonesia yang tidak hanya berfokus pada pelayanan medis, tetapi juga pendidikan dan penelitian.
Presiden Prabowo menegaskan bahwa rumah sakit ini memiliki peran strategis dalam mencetak dokter spesialis saraf sekaligus sebagai pusat riset unggulan.
Presiden Prabowo juga mengaku terkesan dengan perkembangan fasilitas dan kualitas tenaga medis di RSPON yang dilihatnya saat peninjauan sebelum acara peresmian berlangsung. Kepala Negara menekankan bahwa rumah sakit ini tidak kalah dengan pusat kesehatan terbaik di dunia.
Baca juga: Prabowo abadikan nama Mahar Mardjono di RSPON
“Saya tadi keliling, saya melihat rumah sakit ini sekarang sudah secara fisik, dan secara alat, dan secara spesialis ahli-ahli, saya sudah melihat tidak kalah dengan rumah sakit-rumah sakit yang terbaik di luar negeri,” kata Presiden.
Gedung layanan terpadu menghadirkan peningkatan kapasitas pelayanan dengan penambahan 254 bed pasien, kamar operasi, laboratorium, serta fasilitas pemeriksaan MRI berteknologi mutakhir. Selain itu, gedung ini juga akan dilengkapi pemeriksaan unggulan neurorestorasi yang lebih banyak dan lebih luas.
Atas peningkatan tersebut, Presiden pun mengapresiasi kemampuan RSPON yang telah menguasai teknologi tinggi dalam bidang kedokteran saraf, mulai dari operasi tumor otak hingga terapi untuk penyakit degeneratif.
Presiden Prabowo pun menegaskan bahwa peresmian ini juga menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memperkuat layanan kesehatan berbasis riset dan teknologi modern.
Turut hadir dalam acara tersebut yakni Duta Besar Belanda untuk Indonesia Marc Gerritsen, para menteri kabinet Merah Putih, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, dan Direktur Utama RS PON Mahar Mardjono dr. Adin Nurkhasanah.
Baca juga: Prabowo apresiasi dokter yang tak tergoda gaji besar di luar negeri
Baca juga: Prabowo targetkan 66 RS terbangun di pulau-pulau 3T akhir tahun 2026
Baca juga: Prabowo puji RS PON “Mahar Mardjono” tak kalah dengan RS terbaik di LN
Pewarta: Mentari Dwi Gayati/Andi Firdaus
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
Rekomendasi lain
Segini modal yang harus dikeluarkan untuk buka warung Madura
- 3 November 2024
Daftar rest area di Tol Jakarta-Bandung
- 26 Juli 2024
Tarif pasang baru listrik PLN berdasarkan daya
- 5 Desember 2024
Segudang keutamaan menikahi janda dalam Islam
- 13 September 2024
Cara aktifkan roaming Telkomsel sebelum ke luar negeri
- 27 September 2024