
Kalsel berkesempatan kenalkan wisata Geopark Meratus ke 12 negara
- Rabu, 20 Agustus 2025 01:18 WIB
- waktu baca 2 menit

Banjarmasin (ANTARA) – Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) berkesempatan mengenalkan wisata Geopark Meratus yang telah ditetapkan UNESCO sebagai Global Geopark, kepada 12 negara guna mengenalkan berbagai destinasi pariwisata di 54 situs geopark itu agar dikunjungi dunia.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalsel Fadjar Majardi di Banjarmasin, Selasa (19/8) malam, mengatakan potensi wisata alam tersebut bakal dikenalkan kepada 12 negara pada saat menawarkan 15 proyek Pulau Kalimantan di kegiatan Pamor Borneo 2025 pada sesi “Borneo Business and Investment Forum 2025” di Banjarmasin, pada 21-24 Agustus 2025.
“Pamor Borneo merupakan kegiatan tahunan untuk mendukung ketahanan ekonomi nasional dengan tiga misi besar di kancah internasional, yakni perdagangan, investasi, dan pariwisata,” kata dia.
Fadjar menuturkan kegiatan tahunan ini sejalan dengan upaya Pemprov Kalsel untuk mengenalkan Geopark Meratus di mata dunia sebagai destinasi wisata unggulan yang layak untuk dijelajahi.
Ia menyebut kegiatan Pamor Borneo ini merupakan kolaborasi antara Bank Indonesia dengan pemerintah daerah setempat dengan membawa misi perdagangan, investasi, dan pariwisata.
Fadjar mengatakan pengenalan Geopark Meratus bakal dilaksanakan di sela-sela peluncuran Borneo Business and Investment Forum 2025 saat pembukaan kegiatan Pamor Borneo, pada tanggal 21 Agustus 2025.
Selain potensi wisata Geopark Meratus di Kalsel, kata dia, potensi wisata empat provinsi lain di Kalimantan, yakni Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara, juga berkesempatan untuk dikenalkan.
Baca juga: Program PAMOR BORNEO dukung UMKM Kalimantan tembus pasar Singapura
Pada kegiatan Pamor Borneo di Kalsel, juga bakal dihadiri seluruh pemerintah provinsi se-Kalimantan berkaitan dengan menawarkan kerja sama investasi 15 proyek strategis kepada beberapa investor dari 12 negara.
Menurut dia pariwisata dan investasi merupakan dua sektor yang saling berkaitan. Dengan meningkatnya investor tentu akan meningkatkan jumlah wisatawan di suatu daerah, baik domestik maupun mancanegara.
Ia menyebut beberapa potensi wisata unggulan itu, yakni 54 situs di Geopark Meratus Kalsel, Taman Nasional Tanjung Puting di Kalteng, Derawan di Kaltim, beberapa destinasi di Singkawang Kalbar, dan masih banyak destinasi wisata lainnya.
Pada pembukaan Pamor Borneo nanti, pihaknya bakal menyediakan booth dan display informasi untuk mempromosikan destinasi wisata Kalsel dan empat provinsi lainnya.
“Saat kegiatan nanti, kami akan sediakan waktu untuk mengajak para investor dunia berkunjung ke Geopark Meratus Kalsel, utamanya ke Kalsel Park Tahura Sultan Adam,” ujarnya.
Baca juga: Kalimantan menawarkan 15 proyek strategis ke investor 12 negara
Pewarta: Tumpal Andani Aritonang
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
BI Kalsel perluas implementasi QRIS lewat 15 kegiatan
- 11 Maret 2025
Pemprov Kalsel: BI berkomitmen kembangkan pembiayaan ekonomi hijau
- 10 September 2024
DPKP Kalsel bersama BI panen padi apung sebanyak 7,9 ton
- 10 Agustus 2024
Rekomendasi lain
Daftar perusahaan efek yang terdaftar di OJK terbaru 2024
- 3 Oktober 2024
Lirik lagu “Akhirnya Ku Menemukanmu” – Naff
- 4 September 2024
Jangan abaikan! Ini 5 risiko jika pinjaman online tak dibayar
- 27 Februari 2025
Lirik lagu Nagabe Trio “Martangan Pudi”
- 4 September 2024
Tata cara dan alur pendaftaran SPMB Jakarta 2025
- 20 Mei 2025
5 cara cek IMEI iPhone
- 8 Agustus 2024
Panduan tukar uang baru di kas keliling Bank Indonesia dan bank umum
- 26 Februari 2025