Pemkot Jaktim gelar sosialisasi cetak generasi muda bebas narkoba

Pemkot Jaktim gelar sosialisasi cetak generasi muda bebas narkoba

  • Sabtu, 9 Agustus 2025 10:48 WIB
  • waktu baca 2 menit
Pemkot Jaktim gelar sosialisasi cetak generasi muda bebas narkoba
Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan sosialisasi generasi muda bebas narkoba, perundungan (bullying), dan tawuran di SMK Budi Murni, Jalan Sawah Besar, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (8/8/2025). ANTARA/HO-Pemerintah Kota Jakarta Timur

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur (Jaktim) menggelar kegiatan sosialisasi sebagai upaya mencetak generasi muda yang tangguh dan bebas dari narkoba, perilaku perundungan (bullying), serta tawuran.

“Pemerintah Kota Jakarta Timur terus berupaya memberikan edukasi kepada siswa untuk mencetak generasi muda Kota Jakarta Timur yang tangguh, bebas dari narkoba, dan perilaku perundungan (bullying) dan tawuran,” kata Sekretaris Kota Jakarta Timur Eka Darmawan di Jakarta, Sabtu.

Kegiatan sosialisasi itu dilakukan di sejumlah sekolah di wilayah Jakarta Timur, salah satunya SMK Budi Murni, Jalan Sawah Besar, Duren Sawit, pada Jumat (8/8).

Sosialisasi tersebut bertujuan memberikan edukasi kepada para pelajar agar memahami dan menghindari perilaku negatif sekaligus menanamkan kesadaran untuk mengembangkan potensi diri secara positif.

“Kemarin kita sudah lakukan sosialisasi dengan menyasar seluruh pelajar SMK Budi Murni 1-3 di Jalan Sawah Barat, Kelurahan Duren Sawit, Duren Sawit,” ujar Eka.

Baca juga: Jaktim tekankan pentingnya sinergitas bangun generasi cerdas

Menurut dia, sosialiasi itu melibatkan beberapa unit terkait, di antaranya Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), BPBD Kota Jakarta Timur dan pengurus Forum Komunikasi Komite Sekolah (FKKS) Jakarta Timur.

“Semua kita libatkan, sehingga pembinaan siswa-siswi di Jakarta Timur dapat berjalan selaras di sekolah maupun di rumah,” ucap Eka.

Sementara itu, Ketua FKKS Jakarta Timur Syamsul Bahri mengatakan pihaknya berkomitmen penuh mendukung pemerintah demi kemajuan pendidikan.

“Diharapkan ke depan tumbuh generasi milenial yang berakhlakul karimah, jauh dari hal negatif,” tutur Syamsul.

Pelaksanaan kegiatan itu selaras dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional secara eksplisit, yang menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mengembangkan potensi peserta didik secara menyeluruh.

Potensi tersebut mencakup kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang dibutuhkan bagi dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.

Baca juga: Pemkot Jaktim akan deteksi anak yang putus sekolah

Baca juga: Pemkot Jaktim gencarkan pelatihan “urban farming” di sekolah

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Indef minta diklat hingga bantuan pemerintah tak masuk pos efisiensi

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Indef minta diklat hingga bantuan pemerintah tak masuk pos efisiensi Sabtu, 9 Agustus 2025 12:51 WIB waktu baca…

    KRI Bima Suci tiba di Padang

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi KRI Bima Suci tiba di Padang Sabtu, 9 Agustus 2025 12:50 WIB KRI Bima Suci tiba di Pelabuhan…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *