ASN DKI didorong jadi panutan gaya hidup aktif warga

ASN DKI didorong jadi panutan gaya hidup aktif warga

  • Jumat, 18 Juli 2025 10:21 WIB
  • waktu baca 2 menit
ASN DKI didorong jadi panutan gaya hidup aktif warga
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati di sela pelaksanaan Kampanye Jakarta BERJAGA (Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia) 2.0 Tahun 2025, Balai Kota Jakarta, Jumat (18/7/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

Jakarta (ANTARA) – Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendorong para Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi panutan warga untuk menerapkan gaya hidup aktif dan sehat dalam kegiatan sehari-hari.

Gaya hidup aktif ini bisa dimulai dari ikut serta dalam kegiatan Jakarta BERJAGA (Bergerak, Bekerja, Berolahraga, dan Bahagia) 2.0 Tahun 2025.

“Semua ASN adalah role model (panutan) untuk menyatakan kepada masyarakat dan mengajak untuk memiliki gaya hidup yang aktif,” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati di Balai Kota Jakarta, Jumat.

Jakarta BERJAGA merupakan inisiatif yang mengajak seluruh masyarakat memiliki gaya hidup yang sehat dan aktif dalam kegiatan sehari-hari.

Adapun urgensi ASN perlu menerapkan gaya hidup aktif, kata Ani, yakni karena hasil pemeriksaan kesehatan ASN tahun 2024 menunjukkan 62 persen dari mereka mengalami obesitas dan 15,4 persen kelebihan berat badan..

Baca juga: Rano ingatkan pentingnya kesehatan untuk tingkatkan etos kerja

Baca juga: DKI canangkan “Jakarta Berjaga” agar warga lebih sehat

“Ada yang hipertensi, 27,6 persen. Diabetes melitus, 5,7 persen. Kurang bugar ada 24 persen. Ada juga yang punya masalah kejiwaan dan ini angkanya 15 persen,” kata Ani.

Dia mengingatkan, upaya menjaga kesehatan fisik juga bagian dari menciptakan kesehatan jiwa. Karenanya, dia bersama jajaran berkomitmen terus mengkampanyekan gaya hidup aktif, tidak saja melalui Jakarta BERJAGA tetapi juga kegiatan olahraga setiap Jumat.

“Kami ingin terus mengkampanyekan juga bahwa hari Jumat adalah hari berolahraga untuk kita semua sebagai awal kita mengikuti memiliki gaya hidup yang sehat,” ujar Ani.

Adapun Program “Jakarta BERJAGA 2.0.” dirancang untuk menurunkan risiko penyakit tidak menular (PTM) seperti jantung, stroke, diabetes dan kanker, sekaligus mendorong deteksi dini terhadap masalah psikologis yang seringkali luput disadari.

Dalam program ini, warga diajak menerapkan gaya hidup aktif dan sehat dengan jalan kaki 7.500 langkah setiap hari selama 21 hari berturut-turut.

Baca juga: DKI luncurkan tantangan berjalan kaki 7.500 langkah per hari

Baca juga: ASN Jakpus cek kesehatan dan kebugaran pastikan pelayanan maksimal

Nantinya, disediakan hadiah bagi peserta dan kelompok terbaik yang berhasil mencapai target langkah dan konsistensi dalam periode program.

Pendaftaran peserta “Jakarta BERJAGA 2.0” terbuka bagi masyarakat umum, Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai swasta, institusi pendidikan, komunitas dan tenaga kesehatan di wilayah DKI Jakarta.

Pendaftaran dilakukan secara kolektif atau individu dengan mengunduh aplikasi MUFIT untuk membuat akun. Jika mengalami kendala teknis, silakan lapor melalui bit.ly/KendalaAppMufit_JakartaBerjaga.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ade irma Junida
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    GAPMMI nilai penurunan tarif dagang AS dorong ekspor makanan-minuman

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi GAPMMI nilai penurunan tarif dagang AS dorong ekspor makanan-minuman Jumat, 18 Juli 2025 15:23 WIB waktu baca 3…

    Ariawan Gunadi resmi menjadi profesor hukum internasional di Malaysia

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Ariawan Gunadi resmi menjadi profesor hukum internasional di Malaysia Jumat, 18 Juli 2025 15:20 WIB waktu baca 2…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *