
Pupuk Kaltim salurkan pupuk subsidi 500.484 ton semester I 2025
- Kamis, 10 Juli 2025 14:24 WIB
- waktu baca 3 menit

Jakarta (ANTARA) – PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) telah menyalurkan pupuk subsidi ke seluruh wilayahnya sebanyak 500.484 ton hingga semester I 2025.
Capaian itu terdiri atas 349.029 ton urea, 124.410 ton NPK, dan 27.045 ton NPK formula khusus.
Dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis, Direktur Operasi Pupuk Kaltim F Purwanto menjelaskan untuk memastikan distribusi yang efisien dan efektif, perseroan memanfaatkan aplikasi i-Pubers yang memungkinkan penebusan pupuk subsidi hanya menggunakan KTP.
Solusi tersebut mempermudah petani sekaligus menjamin akurasi penyaluran.
Pengawasan distribusi turut diperkuat melalui koordinasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan terkait, guna menjamin kelancaran dan ketepatan penyaluran di lapangan.
“Realisasi ini mencerminkan komitmen Pupuk Kaltim dalam menjalankan mandat pemerintah terkait penyaluran pupuk subsidi guna menunjang produktivitas pertanian nasional dan memperkuat ketahanan pangan,” kata Purwanto.
Lebih lanjut, hingga 30 Juni 2025, total produksi yang telah direalisasikan Pupuk Kaltim mencapai 3.508.761 juta ton atau setara 54,5 persen dari target tahun ini.
Pencapaian itu menunjukkan komitmen Pupuk Kaltim dalam menjaga kinerja produksinya guna memastikan ketersediaan pupuk bagi petani serta mendukung ketahanan pangan nasional.
“Capaian produksi hingga pertengahan tahun ini menunjukkan keseriusan kami di Pupuk Kaltim dalam menjaga kesinambungan pasokan pupuk bagi petani. Kami terus memastikan ketersediaan stok agar kebutuhan sektor pertanian dapat dipenuhi secara optimal sebagai bentuk kontribusi nyata perusahaan dalam menopang ketahanan pangan nasional,” tuturnya.
Purwanto menjelaskan bahwa hingga 30 Juni 2025, Pupuk Kaltim telah berhasil memproduksi Urea sebanyak 1.865.517 ton dan NPK sebanyak 149.882 ton.
Sementara itu, untuk produk nonpupuk, produksi amonia tercatat sebanyak 1.493.362 ton.
Dengan capaian yang sudah melebihi 50 persen hingga semester I ini, Pupuk Kaltim optimistis mampu memenuhi target produksi tahun 2025 sebesar 6,43 juta ton, yang terdiri dari 3,43 juta ton urea, 2,71 ton amonia dan 285 ribu ton NPK.
Optimisme tersebut akan didukung oleh kapasitas produksi urea yang mencapai 3,43 juta ton per tahun, kapasitas produksi amonia 2,74 juta ton per tahun, serta kapasitas produksi NPK yang sebanyak 300 ribu ton/tahun.
Purwanto menambahkan Pupuk Kaltim akan terus meningkatkan kapasitas produksi dan mendorong efisiensi produksi melalui sejumlah proyek strategis.
Salah satu proyek strategis yang tengah berlangsung adalah peremajaan (revamping) Pabrik Amonia PKT-2, yang ditargetkan selesai pada tahun 2025.
Inisiatif itu bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi energi secara signifikan. Selain itu, proyek ini juga diproyeksikan mampu menurunkan emisi karbon hingga 110 ribu ton pada tahun 2030.
Pupuk Kaltim juga tengah membangun pabrik baru di Fakfak, Papua Barat, yang akan menambah kapasitas produksi pupuk urea sebanyak 1,15 juta ton per tahun dan amonia 825 ribu ton per tahun.
Purwanto meyakini proyek-proyek strategis ini akan memperkuat peran perusahaan dalam menjaga ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan daya saing Pupuk Kaltim di tingkat global.
“Melalui pembangunan sejumlah proyek strategis, termasuk pabrik baru di Fakfak, kami berupaya meningkatkan kapasitas produksi secara signifikan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang Pupuk Kaltim untuk menopang ketahanan pangan nasional, mendorong efisiensi operasional, dan meningkatkan daya saing perusahaan,” ucap Purwanto.
Baca juga: PKT kembangkan industri rendah karbon di Bontang
Baca juga: Program MAKMUR Pupuk Kaltim per Mei capai 74 persen dari target
Baca juga: Pupuk Kaltim siapkan stok pupuk subsidi 257.212 ton
Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
Komentar
Berita Terkait
PKT kembangkan industri rendah karbon di Bontang
- 25 Juni 2025
Pupuk Kaltim siapkan stok pupuk subsidi 257.212 ton
- 18 Maret 2025
Pupuk Kaltim-Pertamina teken PJBG untuk jamin ketersediaan pupuk
- 22 Februari 2025
Rekomendasi lain
Mengenal pakaian adat Jawa Tengah dan filosofinya
- 27 Agustus 2024
Cara bayar tagihan Pegadaian secara online dan via ATM
- 2 Agustus 2024
Cara buka jenis tabungan BRI, beserta biaya dan bunganya
- 15 Oktober 2024
Tulisan masya Allah yang benar, dalam latin dan Arab
- 30 Juli 2024
Tujuan pernikahan dalam Islam
- 30 Juli 2024
Cara cetak NPWP online dengan mudah
- 16 Juli 2024