Singapura (ANTARA) – Singapura meluncurkan kemitraan baru dengan tiga perusahaan, yakni Alibaba Cloud, ST Engineering, dan Prudential Singapore, untuk mempercepat pengembangan digital di kalangan perusahaan, dengan penekanan kuat pada kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Berbicara pada konferensi “Asia Tech x Singapore” pada Selasa (27/5), Menteri Senior Negara untuk Pengembangan Digital dan Informasi Singapura Tan Kiat How mengatakan bahwa ekonomi digital sekarang berkontribusi hampir 18 persen dari PDB Singapura.

“Terlepas dari ketidakpastian global, kami berharap teknologi, terutama AI, akan terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas,” katanya.

Meskipun pemerintah telah memperkenalkan berbagai inisiatif digitalisasi, Tan mengatakan bahwa kemitraan yang kuat dengan para pemangku kepentingan industri sangat dibutuhkan.

Sebagai bagian dari kolaborasi baru ini, Alibaba Cloud akan bekerja untuk meningkatkan kemampuan digital hingga 3.000 usaha kecil dan menengah (UKM) dan penyedia solusi digital, dengan fokus pada teknologi awan (cloud) dan AI.

ST Engineering akan meluncurkan sebuah program untuk membekali UKM dengan pengetahuan dan alat untuk mengidentifikasi risiko siber serta memperkuat postur keamanan siber mereka. Sementara itu, Prudential Singapura akan mendukung UKM dengan memberikan pengalaman langsung dan pelatihan dalam implementasi solusi AI generatif.

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2025