
APMI: Pemindahan venue jadi tantangan terbesar dalam konser Day6
- Kamis, 8 Mei 2025 16:02 WIB
- waktu baca 2 menit

Jakarta (ANTARA) – Ketua Asosiasi Promotor Musik Indonesia (APMI), Dino Hamid menyatakan bahwa pemindahan lokasi konser Day6 dari Jakarta International Stadium (JIS) ke Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK) menjadi tantangan terbesar Mecimapro selaku promotor acara.
“Saya melihat ini dari perspektif industri, tantangan terbesarnya memang terjadi saat Mecimapro harus memindahkan venue karena ada event lain yang harus diutamakan di JIS,” kata Dino Hamid ketika dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.
Dindo menjelaskan bahwa perubahan lokasi konser ini memberikan tekanan besar dalam hal teknis seperti tata panggung, pengaturan penonton, dan kesiapan fasilitas sesuai dengan standar konser bertaraf stadion.
Baca juga: Kemenpar panggil Mecimapro menyusul kekacauan konser DAY6 di Jakarta
Ia juga menekankan bahwa setiap promotor memiliki segmen pasar masing-masing. Dalam hal ini, Mecimapro dikenal fokus pada konser K-Pop dan sudah berpengalaman dalam menangani artis kelas dunia.
“K-Pop punya karakteristik sendiri, berbeda dengan event lokal atau internasional lainnya. Mecimapro sudah sangat konsisten di segmen itu,” ujarnya.
Ia mengapresiasi langkah Mecimapro yang tetap berupaya memenuhi hak penonton melalui berbagai cara, termasuk menyediakan shuttle, layanan fasilitas tambahan, dan kebijakan refund yang telah diumumkan secara terbuka.
Baca juga: Mendag pastikan kawal penyelesaian “refund” tiket konser Day6
Dino juga menegaskan bahwa tantangan seperti cuaca buruk dan penundaan acara karena faktor keamanan merupakan hal yang bisa terjadi pada siapa pun.
“Kalau ada delay satu jam karena hujan, itu bagian dari standar keamanan. Kita tidak bisa kompromi dengan keselamatan,” tegasnya.
Menutup pernyataannya, Dino berharap publik dapat memahami bahwa promotor tidak hanya menghadapi tantangan dari sisi teknis, tetapi juga dinamika eksternal yang kerap tidak terduga.
Baca juga: Mecimapro unggah permohonan maaf imbas kekacauan konser DAY6
Ia menilai langkah-langkah yang sudah diambil Mecimapro merupakan bentuk tanggung jawab yang maksimal di tengah situasi yang penuh tekanan.
Selain itu, APMI juga telah minta Mecimapro untuk meminta maaf atas segala kekurangan yang terjadi selama penyelenggaraan event konser Day6.
“Promotor sudah melakukan permintaan maaf dan menjalankan komitmennya untuk menjalankan refund yang di janjikan serta memperbaiki kekurangan yang ada kemarin,” pungkasnya.
Baca juga: JYP Entertainment minta maaf tanggapi kekacauan konser DAY6 di Jakarta
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025
Komentar
Berita Terkait
Kebiasaan penonton di Indonesia pengaruhi proses bubar konser
- 6 Februari 2023
Asosiasi promotor nilai “calo” hal lumrah dalam bisnis pertunjukan
- 23 Februari 2023
APMI: kenali promotor sebelum beli tiket konser
- 23 Februari 2023
Rekomendasi lain
Lirik lagu “End of The Road” dari Boyz II Men
- 25 Agustus 2024
Kelebihan DuckDuckGo dibanding mesin pencari lain
- 11 Agustus 2024
Lirik lagu “Pertemuan” oleh Rhoma Irama
- 5 September 2024
Mengenal aplikasi Truecaller dan cara menggunakannya
- 23 Juli 2024
Daftar pelatih Timnas Indonesia dari masa ke masa
- 5 November 2024