RI jajaki kerja sama pertambangan dengan Northern Territory Australia

RI jajaki kerja sama pertambangan dengan Northern Territory Australia

  • Sabtu, 3 Mei 2025 02:22 WIB
  • waktu baca 3 menit
RI jajaki kerja sama pertambangan dengan Northern Territory Australia
Duta Besar RI untuk Australia Siswo Pramono (tengah) bersama Menteri Perdagangan, Bisnis, dan Keterlibatan Asia Northern Territory Robyn Cahill dan hadirin konferensi bisnis sektor pertambangan bilateral di Darwin, Australia, pada Jumat (2/5/2025). ANTARA/HO-KBRI Canberra via Kemlu RI

Jakarta (ANTARA) – Indonesia dan pemerintah Northern Territory (NT) Australia mendorong penguatan kerja sama strategis dan penjajakan kolaborasi baru di bidang pertambangan melalui sebuah konferensi bisnis di Darwin, Australia, pada Jumat (2/5).

Menurut keterangan tertulis Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Canberra di Jakarta, Sabtu, konferensi bisnis yang diselenggarakan bersama oleh KBRI Canberra, Konsulat RI di Darwin dan Pemerintah Northern Territory tersebut mempertemukan para pemangku kepentingan di sektor pertambangan dari kedua negara.

Menurut Duta Besar RI untuk Australia Siswo Pramono, pertemuan tersebut dapat membantu menjaga momentum kerja sama Indonesia dan Australia di bidang sumber daya mineral.

Dubes Siswo mengapresiasi peran Pemerintah Northern Territory dalam memperkenalkan peluang kegiatan pertambangan di wilayahnya, khususnya dalam aspek lingkungan, logistik dan budaya.

Otoritas NT juga telah menyelenggarakan kunjungan lapangan ke Proyek Emas Mt. Todd pada Kamis (1/5).

Baca juga: Menlu RI-Australia setuju optimalkan kemitraan strategis komprehensif

Ia meyakini bahwa infrastruktur politik yang kokoh antara Indonesia dan Australia serta Pemerintah Northern Territory “akan mendukung upaya bersama dalam merespons dinamika geopolitik yang terus berkembang” selain menguatkan kerja sama bilateral.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Dirjen Minerba Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI Cecep Yasin menegaskan komitmen Indonesia mendorong kolaborasi di sektor mineral kritis dengan berbagai pihak, termasuk Australia.

Direktur Cecep turut menyampaikan kondisi kerja sama saat ini serta arah pengembangan kerja sama ke depannya dalam konferensi bisnis di Darwin tersebut.

Sementara itu, Menteri Perdagangan, Bisnis, dan Keterlibatan Asia Northern Territory Robyn Cahill menegaskan komitmen pemerintahan wilayahnya dalam memperkuat kemitraan dengan RI dan mendorong kerja sama di sektor pertambangan.

Ia menyatakan bahwa konferensi bisnis dan kunjungan lapangan ke Proyek Emas Mt. Todd dirancang untuk menunjukkan peluang dan potensi kolaborasi di bidang mineral.

Baca juga: Australia dan Indonesia perkuat kerja sama memajukan kesetaraan gender

Menurut keterangan KBRI Canberra, konferensi tersebut menjadi penutup rangkaian kunjungan bisnis kerja sama mineral kritis di Perth dan Darwin pada 29 April hingga Mei 2025 yang diselenggarakan pihaknya bersama konsulat RI di Perth dan Darwin.

Indonesia defisit

Data yang dihimpun ANTARA menyebutkan, pada 2024, nilai perdagangan antara Indonesia dan Australia mencapai sekitar 15,39 miliar dolar AS (sekitar Rp246,2 triliun dengan asumsi kurs Rp16.000 per dolar AS). Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 23,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Rincian perdagangan 2024 adalah, ekspor Indonesia ke Australia sebesar 4,95 miliar dolar AS (Rp79,2 triliun), meningkat 55,99 persen dari tahun sebelumnya.

Sedangkan, impor Indonesia dari Australia sebesar 10,44 miliar dolar AS (Rp167 triliun). Dengan demikian, neraca perdagangannya, Indonesia defisit sebesar 5,49 miliar dolar AS (Rp87,84 triliun).

Komoditas utama ekspor Indonesia ke Australia adalah produk kerajinan, perabotan rumah, tekstil, pupuk mineral/kimia, aparatus televisi, minyak petroleum, perangkat telepon dan kayu.

Baca juga: Albanese harapkan kerja sama RI-Australia semakin kuat di era Prabowo

Sedangkan impor Indonesia dari Australia adalah bahan bakar mineral, sereal (seperti gandum), logam mulia dan perhiasan/permata.

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025

Komentar

Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.

Berita Terkait

Rekomendasi lain

  • Related Posts

    Sinopsis film “Gundik” kisah perampokan jadi mimpi buruk dan mistis

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Sinopsis film “Gundik” kisah perampokan jadi mimpi buruk dan mistis Sabtu, 3 Mei 2025 15:53 WIB waktu baca…

    Kemenag Pekanbaru lepas 438 calon haji ke Embarkasi Batam

    English Terkini Terpopuler Top News Pilihan Editor Pemilu Otomotif Antara Foto Redaksi Info Haji 2025 Kemenag Pekanbaru lepas 438 calon haji ke Embarkasi Batam Sabtu, 3 Mei 2025 15:52 WIB…

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *