Jakarta (ANTARA) – Pelita Jaya Jakarta kembali menunjukkan komitmen menjaga stabilitas tim dengan memberikan perpanjangan kontrak kepada Yesaya Alessandro Michael Joseph Saudale, sekaligus membantah rumor yang sempat beredar tentang kemungkinan kepindahan Yesaya ke klub lain.

Yesaya yang mulai dikenal di kompetisi Indonesia Basketball League (IBL) lewat program Indonesia Patriots pada 2021 dan 2022, kini menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang Pelita Jaya.

Meski berbagi peran antara Indonesia Patriots dan Pelita Jaya pada 2022, ia mulai bermain penuh untuk klub asal Jakarta tersebut di musim 2023.

Mengutip statistik di laman IBL, dalam 36 pertandingan pada musim 2023, termasuk musim reguler dan babak playoff, Yesaya mencatatkan rata-rata 8,7 poin; 3,1 rebound; 3,3 assist; dan 1,6 steal per pertandingan. Namun, kontribusinya menurun pada musim 2024 dengan rata-rata 3,3 poin; 1,7 rebound; 1,8 assist; dan 1,1 steal per pertandingan.

Meski statistiknya menurun dan memiliki menit bermain yang lebih sedikit, di mana hal tersebut kerap menjadi sasaran kritik dari netizen, Pelita Jaya melihat peran Yesaya lebih dari sekadar angka. Pemain berusia muda ini tidak hanya memberikan energi di lapangan tetapi juga menjadi motor semangat bagi rekan-rekannya dari bangku cadangan.

Baca juga: IBL gelar IBL Referee Development Program tingkatkan kualitas wasit

Keputusan mempertahankan Yesaya sejalan dengan upaya Pelita Jaya menjaga kerangka tim juara. Pemain muda seperti Yesaya, M. Arighi, Hendrick Xavi Yonga, dan Aldy Izzatur Rachman menjadi pilar penting dalam regenerasi tim, terutama saat pemain senior seperti Andakara Prastawa Dhyaksa mulai mengurangi perannya di masa mendatang.

Dengan langkah ini, Pelita Jaya tak hanya mempertahankan dominasi mereka di liga tetapi juga memastikan keberlangsungan performa tim untuk jangka panjang. Yesaya bersama pemain muda lainnya diharapkan mampu membawa klub ini tetap kompetitif dan berprestasi di musim-musim mendatang.

Baca juga: Kepindahan para pemain bintang warnai 50 hari jelang musim baru IBL

Baca juga: Kompetisi IBL 2025 dimulai 11 Januari

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024