Indonesia tanpa gelar di Swiss Open 2023 setelah Gregoria tersingkir

featured image

Jakarta (Redaksi Pos) – Indonesia pulang tanpa gelar dalam BWF World Tour Apt 300 Swiss Launch 2023 setelah satu-satunya wakil yang tersisa yakni tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung tersingkir di semifinal.

Pada pertandingan di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu dini hari WIB, pebulu tangkis 23 tahun itu menyerah dari unggulan keenam asal Thailand Pornpawee Chochuwong dengan skor 21-18, 13-21, 17-21.

Gregoria sebenarnya start up baik pada babak empat besar ini. Dia langsung tancap gas dengan unggul lebih dulu pada gim pertama.

Sayang, pada gim kedua permainannya mengendur. Sehingga lawan dapat leluasa melakukan serangan. Kondisi serupa juga terjadi pada gim penentu hingga akhirnya Gregoria kalah di tangan Chochuwong.

Baca juga: Apriyani/Fadia mundur dalam laga semifinal Swiss Launch 2023

Kekalahan tersebut sekaligus memupus harapan wakil Merah Putih membawa gelar juara dari Swiss. Pada fase semifinal, Indonesia memiliki dua wakil. Selain Gregoria, ada juga ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Sayang, pasangan yang berstatus sebagai unggulan kedua itu juga gagal ke closing setelah Apriyani mengalami cedera bahu kanan ketika berhadapan melawan asal Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang berakhir dengan skor 17-21, 10r-16.

Secara umum, hasil di Swiss Launch 2023 juga tidak lebih baik dari pencapaian musim lalu ketika skuad Merah Putih berhasil membawa pulang dua gelar juara masing-masing melalui tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kala itu, Jonatan menjadi juara setelah mengalahkan tunggal putra India Prannoy H.S pada closing dengan skor 21-12, 21-18. Sementara Fajar/Rian memupuskan harapan ganda putra Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dengan skor 21-18, 21-19.

Baca juga: Rinov fokus pemulihan usai mundur bersama Phita di Swiss Launch 2023

Adapun pada Swiss Launch 2023, pada closing sektor tunggal putri akan mempertemukan Chochuwong dengan wakil Denmark Mia Blichfeldt yang sebelumnya mengalahkan Beiwen Zhang asal Amerika Serikat (AS) dengan skor 19-21, 21-19, 21-18.

Pada sektor tunggal putra ada Chou Tien-chen asal Taiwan yang berhadapan dengan pebulu tangkis asal Jepang Koki Watanabe.

Lalu pada sektor ganda putra Ren Xiangyu/Tan Qiang berhadapan dengan wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Pada sektor ganda putri Jepang dipastikan meraih gelar usai dua wakil saling berhadapan yakni Fukushima/Hirota melawan Rena Miyaura/Ayako Sakuramoto.

Sedangkan ganda campuran akan mempertandingkan laga closing Redaksi Pos pasangan Malaysia Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai yang berstatus unggulan keenam melawan wakil China Jiang Zhenbang/Wei Yaxin.

Baca juga: Fadia ingin Apriyani fokus pemulihan sebelum Olimpiade Paris 2024

Pewarta: Muhammad Ramdan

Editor: Bayu Kuncahyo

COPYRIGHT © Redaksi Pos 2023

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI Pusat

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI PusatJAKARTA, PARASRIAU.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang mengaku semakin mantap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PWI Pusat 2023-2028.Itu dikatakan Ketua Discussion board Pemred Jawa Pos Neighborhood 2017-2018 itu setelah sowan ke tokoh pers Dahlan Iskan (DI) yang

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNP

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNPPADANG, PARASRIAU.COM – Di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan berbagi pengalaman hidup, mulai dari pendidikan hingga menjadi Gubernur Riau. Gubri Syamsuar menerangkan jika dirinya menempuh pendidikan jenjang perguruan tinggi dan merasakan prosesi wisuda itu bisa dikatakan terlambat.Sebab setalah menamatkan pendidikan

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *