
Jakarta (Redaksi Pos) – Gojek, unit bisnis on-inquire of service dari Grup GoTo, mengungkap tiga strategi utama untuk mendukung GoTo mencapai akselerasi target profitabilitasnya pada tahun ini yang berfokus pada inovasi teknologi, pengembangan variasi produk, dan dukungan bagi mitra untuk dampak jangka panjang.
“Meskipun kami dikenal sebagai tech company yang kemarinnya itu selalu dibilang ‘wah ini yang paling promo-promoan’. Tapi sekarang bagaimana kita re-manufacture ourselves untuk bisa menjadi sustainable dan menjadi perusahaan yang terus berkembang dengan foundation yang sehat,” kata Presiden Unit Bisnis On Demand Services and products GoTo Catherine Hindra Sutjahyo saat konferensi pers Gojek Outlook 2023 di Jakarta, Selasa.
Gojek akan mengoptimalisasi inovasi teknologi seperti machine finding out untuk rekomendasi makanan dan strategi promo tepat sasaran di GoFood, perluasan akses untuk memesan GoFood (GoFood di Tokopedia, net ordering), Jadwalin GoFood, hingga fitur GoSend untuk estimasi ongkir lebih cepat dan draft expose serta penjadwalan pesanan GoBox.
Tak sampai di situ, menurut perusahaan, layanan transportasi Gojek juga akan dilengkapi dengan fitur opsi Alokasi Prioritas bagi pelanggan serta promo GoPay Coins yang tepat sasaran.
“Inovasi teknologi, kita tidak boleh lupa karena apa? Saat ini cara kita membedakan diri kita pada konsumen adalah bagaimana kualitas service kita yang membuat konsumen ingin kembali lagi terus,” kata Catherine.
Terkait variasi produk, strategi yang dilakukan Gojek termasuk merambah segmen pelanggan baru dan menghadirkan fitur Mode Hemat di GoFood yang memberikan opsi free of imprint maupun diskon ongkir bagi pelanggan.
Gojek terus melakukan ekspansi GoTransit untuk mempermudah mobilitas multi-moda, serta menghadirkan layanan top price seperti GoCar Luxe dan GoRide XL. Selain itu, Gojek juga meluncurkan layanan GoSend Automobile untuk pengiriman barang berukuran besar.
“(Strategi) ketiga, yang nggak kalah penting, adalah jangan lupa ekosistem kita adalah selalu triangle; ada konsumen, ada merchant atau pengusaha UMKM, ada juga driver,” kata Catherine.
Untuk mitra driver, Gojek memperluas manfaat melalui Gojek Swadaya, Bengkel Belajar Mitra, serta Tricks Pintar di aplikasi GoPartner. Untuk mitra usaha kuliner, Gojek terus menambah modul pembelajaran baru di Komunitas Partner GoFood (KOMPAG).
Sementara untuk on-line vendor, Gojek juga mendorong komunitas Easiest Seller GoSend serta ragam program menarik agar produk vendor semakin dilirik pelanggan.
Baca juga: GoTo membidik EBITDA akan positif di akhir 2023 Baca juga: Gojek perkuat dukungan bagi UMKM lewat komunitas “Easiest Seller GoSend””
Baca juga: Kemenparekraf sebut layanan Gojek telah bantu UMKM saat puncak pandemi
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Ida Nurcahyani
COPYRIGHT © Redaksi Pos 2023






