PEKANBARU, INHUPOST.COM – Dita Putri Purnama, mahasiswi Prodi Teknik Perminyakan Universitas Islam Riau akan berangkat ke Amerika untuk belajar selama empat bulan di Kansas University.

Keberangkatannya pada tanggal 5 Januari 2023 dilepas langsung oleh Rektor Prof. Dr. H. Syafrinaldi, S.H., M.C.L., Wakil Rektor III Dr. Admiral, S.H., M.H dan Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kerjasama (KUI&K) Dr. Rendi Prayuda, S.IP., M.Si, di Gedung Pascasarjana UIR, pada Selasa (3/1/2023).

Dita merupakan mahasiswi Prodi Teknik Perminyakan Angkatan 2019 yang lolos menjadi perwakilan Indonesia dalam program Global Undergraduate Exchange (UGRAD) yang disponsori oleh US Derpartement of State. Proses seleksi yang diikutinya dikelola oleh AMINEF (American Indonesian Exchange Foundation) sebagai sebuah organisasi yang menjembatani Redaksi Pos Indonesia dengan pemberi beasiswa dalam hal ini Pemerintah Amerika Serikat dan dikelola oleh World Learning. 

Pada acara pelepasan sekaligus silaturahmi bersama pimpinan UIR, Dita mengaku merasakan senang dan terharu akhirnya berkesempatan berangkat setelah persiapan yang dilakukannya sejak dinyatakan lulus pada Juli 2023 lalu. 

“Tentunya saya sangat Excited karena akhirnya berangkat ke Amerika, tetapi juga mendebarkan karena ini merupakan penerbangan pertama saya keluar negeri,” ungkap Dita. 

Dia berharap baik mulai dari keberangkatan hingga menjalani program selama empat bulan disana selalu diberikan kesehatan karena untuk diketahui bahwa Januari merupakan bulan yang masih mengalami musim dingin. 

Prof Syafrinaldi juga berpesan kepada dita setelah setibanya di Amerika untuk tak lupa beribadah, menjaga pergaulan, dan tetap menjaga kesehatan selama di negeri Paman Sam tersebut. 

“Untuk Dita selalu ingat tuhan, menjaga kesehatan, jaga pegaulan, dan menjaga nama baik UIR serta memperkenalkan UIR disana,” ungkap Rektor. 

Di bulan Februari 2023 akan ada dua mahasiswa UIR yang juga berangkat untuk menjalani program student exchange dalam projek kolaboratif UIR dengan DAAD Jerman. (*)

Editor: Eberta Malik