Kunker Perdana 2023, Presiden Jokowi: Rumah Sakit Khusus Perlu Dibangun di Riau

featured image

Presiden Jokowi beserta rombongan saat melakukan kunjungan sekaligus mengecek langsung pelayanan di RSUD Arifin Achmad Kota Pekanbaru dan layanan BPJS. ist

PEKANBARU, INHUPOST.COM – Presiden RI Joko Widodo memilih Riau sebagai daerah pertama dalam melakukan kunjungan kerja di awal tahun 2023.

Kehadiran Presiden di Bumi Lancang Kuning disambut meriah ribuan siswa dan masyarakat di sepanjang Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru, pada Rabu (1/4/2023).

Dalam perjalanannya di Kota Bertuah, Presiden Jokowi bersama Gubernur Riau Syamsuar langsung mengarahkan ke RSUD Arifin Ahmad.

Meski sebelumnya tidak masuk dalam agenda kunker, di RSUD Presiden ternyata ingin melihat secara langsung bagaimana pelayanan BPJS kepada pasien.

Presiden ingin memastikan bahwa masyarakat telah menikmati dengan baik fasilitas yang diberikan BPJS.

Usai mengitari RSUD dan berinteraksi langsung dengan pasien dan petugas kesehatan, Presiden meluncur ke Pasar Bawah yang identik dengan julukan Pasar Wisata.

Di sini, Presiden ingin melihat geliat ekonomi, terutama setelah dicabutnya status PPKM. 

Selain memberikan bantuan, Presiden terlihat juga membeli beberapa barang dagangan.

Presiden Jokowi tampak akrab berkomunikasi dengan para pedagang dan masyarakat yang kebetulan sedang berbelanja di Pasar Bawah.

Setelah meninjau pasar bawah, Presiden beserta rombongan menuju Rumah Makan Abas yang letaknya tidak jauh dari pintu masuk Tol Pekanbaru-Bangkinang.

Usai makan siang dan salat zuhur, Presiden bersama rombongan, termasuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Tohir dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno menuju Gerbang Tol Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar untuk meresmikan tol tersebut.

Saat peresmian, Jokowi mengatakan adanya jalan tol akan dapat menjadi percepatan mobilitas akses lalu lintas masyarakat, barang, dan jasa yang semakin baik. Sehingga menumbuhkan daya saing produk-produk yang ada di Provinsi Riau.

“Dan kita harapkan juga bisa mengolah sentra baru, pada akhirnya nanti akan membuka lapangan kerja, dan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” ucapnya.

Selain itu, saat sesi wawancara, Presiden Jokowi sempat menanyakan mengenai pandangannya terhadap pelayanan dan fasilitas rumah sakit (RS) yang ada di Provinsi Riau, khususnya RSUD Arifin Ahmad.

Menurut Presiden, semua pasien telah dilayani dengan baik, termasuk juga BPJS sudah berjalan sesuai aturan.

Namun, menurut Presiden Jokowi, Provinsi Riau memerlukan Rumah Sakit khusus seperti RS Jantung atau RS Kanker.

Sebab itu, ke depan RS ini khusus dibangun di Provinsi Riau. “Tadi memang ada yang masih kurang, kebutuhan rumah sakit di Pekanbaru adalah Rumah Sakit khusus mungkin misalnya Jantung atau kanker,” katanya.

“Baru saya bertengkar tadi dengan Pak Gubernur Riau, tanahnya disiapin dari provinsi. Nanti kita bangunan dan lainnya,” lanjut Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi berharap dengan adanya nanti RS khusus tersebut masyarakat di Provinsi Riau dapat memanfaatkannya, sehingga dapat mengurangi warga Riau yang berobat ke luar negeri. 

“Dari Kementerian Kesehatan sudah membantu perawatan khusus jantung untuk kanker, tahun ini akan segera kami siapkan alkesnya. Artinya kita ingin mengurangi sebanyak-banyaknya warga kita yang berobat ke luar negeri,” tutupnya. (*)

Editor: Eberta Malik

  • Redaksi Pos

    Related Posts

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI Pusat

    Sowan ke Dahlan Iskan, Zulmansyah Makin Mantap Maju Ketum PWI PusatJAKARTA, PARASRIAU.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau H Zulmansyah Sekedang mengaku semakin mantap maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum (Ketum) PWI Pusat 2023-2028.Itu dikatakan Ketua Discussion board Pemred Jawa Pos Neighborhood 2017-2018 itu setelah sowan ke tokoh pers Dahlan Iskan (DI) yang

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNP

    Gubri Syamsuar Berbagi Pengalaman di Hadapan Ribuan Mahasiswa UNPPADANG, PARASRIAU.COM – Di hadapan ribuan mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berkesempatan berbagi pengalaman hidup, mulai dari pendidikan hingga menjadi Gubernur Riau. Gubri Syamsuar menerangkan jika dirinya menempuh pendidikan jenjang perguruan tinggi dan merasakan prosesi wisuda itu bisa dikatakan terlambat.Sebab setalah menamatkan pendidikan

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *